7

4.5K 318 0
                                    

Aletta pov

Setelah seminggu sejak kejadian itu aku sekolah seperti biasa.

Sekarang sudah jam pulang namun aku tadi di telpon opa untuk menemuinya di ruangannya jadi aku menyuruh Deva untuk pulang duluan.

Setelah 30 menit aku menemui opa ternyata dia ingin memberiku uang saku jadi ia memanggilku.

Dan setelah aku keluar dari ruangan opa aku langsung ke parkiran untuk mengambil mobil, tapi ketika aku mau keluar ada seorang cewe yang aku kenal sedang memainkann hp nya kayak lagi nunggu orang gitu.

Lalu aku menghampirinya,

"hmm lo ga pulang?"

"eh lo, hmm gatau ni lama banget lagi nungguin supir tapi ga dateng"

"yaudah gue anter pulang aja, gaada penolakkan ya hehehe"

"serius lo?" lalu aku mengangguk di sepanjang perjalanan tidak ada suara hanya suara lagu.

Dan akhirnya aku mulai percakapan hehe

"hmm ini kan tadi udah 30 menitan tuh emang lo ga laper?"

"iya si tapi ya mau gimana lama banget nunggu supir"

"yaudah kita makan dulu aja ya"

Lalu aku pun mengajaknya makan di restoran jepang, setelah kami memesan kami makan sambil bercerita dan kami pun mulai banyak berbicara dari biasanya.

"nanti tunjukkin aja ya apart lo dimana"

"iya"

"jadi lo beneran tinggal sendirian disini dan Deva itu sepupu lo?"

"iya, orang tua gue mereka ada di Jerman jadi jarang pulang kesini dan Deva perna bilang kalo dia mau ngasi tau ke lo tapi dia bilang nanti aja ntar respon lo cuma 'emang iya?'" aku terkekeh melihatnya

"hahahaha, berarti sama dong kita kalo gitu"

"ooh lo juga tinggal sendirian ya?"

"ga sendirian si sama orang yang gue cintai dan sayangi" lalu aku pun menoleh ke wajahnya dan saat aku mengatakan itu tampil la raut wajah nya yang sulit di artikan haha apakah dia cemburu?

"haha lo gausah cemberut gitu, yang gue maksud itu kakak gue"

"ih lo nyebelin banget"

"Udah nyampe ni kita lo ga mau turun emang?"

"lah iya baru sadar gue"

"makanya gausah merhatiin gue mulu"

"lo nyebelin banget dah jadi orang, yaudah makasi ya, gue masuk dulu bai"

"bai"

Gue pun melajukan mobil gue tapi bukan kerumah melainkan ke club karna akhir akhir ini gue pengen ngelupain hal sama bu Dinda

Saat jam sudah pukul 11 malam aku pulang karna aku ga mau kak Alezza khawatir dan ketika aku sedang melajukan mobil ku dengan kecepatan normal gue kayak ngelihat orang yang kayak ketakutan gitu dan gue kayak kenal ama tu orang dan ternyata itu Salsa yang kayak lagi di kejar cowo gitu

Dan seketika gue inget ama omongan Deva kalo dia itu masi di kejer kejer ama mantannya

"siapa ya namanya tu Dafi oo iya dafi" Gumamanku

Lalu aku melajukan mobilku untuk menyusul Salsa saat tiba di depan Salsa aku menyuruh Salsa untuk masuk

Dan cowo itu mengetuk ngetuk jendela, karna aku sangat geram ketika melihat keadaan Salsa yang begitu berantakkan karena nya

Aku menemui lekaki itu

"oi lo apain Salsa"

"lo siapa hah!?"

"gue tanya lo apain Salsa"

"lo gausah ikut campur"

"gue berhak ikut campur Salsa punya gue sekarang apa lo ga suka hah?! dan lo jangan pernah ganggu Salsa lagi"

"aaaghh, gausah banyak bacot lo" satu pukulannya melayang di wajahku

"haha, berani lu"aku pun memukulnya dengan penuh dendam karna aku tidak suka ada yang menganggu Salsa

"apa mungkin gue suka ama dia?" -Aletta
Nanti aja da mikirin itu dan sekarang gue harus habisin ni orang dan ketika aku memukul nya tiba tiba ada orang yang memegang tangan ku

"Aletta stop..Al stop!"lalu aku menghentikan pukulan ku

"lo gausah ganggu Salsa lagi atau gue akan buat lo lebih menderita dari ini"
Dafi sudah tidak berdaya di aspal dengan darah segar nya yang mengalir.

Lalu kami pun berjalan memasukki mobil aku menuntun Salsa karna dia sangat kacau saat ini. Dan sekarang kami sedang berada di dalam mobil, aku menutupi Salsa menggunakan sweater yang selalu aku siapkan di dalam mobil.

"lo udah gapapa?"

"aku gapapa, makasih ya"

"iya emang pantes tu orang dapet itu"

"tapi gue ga suka lo marah kayak gitu, gue ga suka liat lo kasar,"

"iya didepan lo gue gaakan kayak gitu" dan tiba tiba dia nyenderin kepala nya ke bahu gue

"hmm lo abis ke club ya?" kok dia tau ya apa mungkin bau nya ya

"kenapa emang?"

"bau lo bau minuman, btw ini udah malem kalo lo mau lo nginep aja di apart gue"

"gapapa gausah, gue ga mau ngerepotin lo"

"plisss,, gue mau untuk saat ini"

"yaudah nanti gue kabarin kakak gue dulu

Setelah di perjalan lalu kami pun sampai ke apart nya Salsa.

Tbc

My BadGirl Is SoftgirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang