Sesaat setelah mereka keluar dari Restaurant, Alwi pun mengajak Jackie untuk putar-putar keliling Kota Tangerang.
Mobil Innova - didalam mobil - jalan raya
Alwi
"Gimana bro, mau nggak kita keliling Kota Tangerang?"
Jackie
"Bisa bro, ngomong aku mau mampir di Klenteng boleh nggak? Apakah ada klenteng yang terkenal disini?"
Alwi
"Owh ia bro, ada disini klenteng yang udah tua namanya Boen Tek Bio. Mau kesana?"
Jackie
"Ia bro, mau kesana."
Setelah beberapa menit akhirnya mereka pun tiba di salah satu Klenteng tertua yang ada di Kota Tangerang.
Boen Tek Bio - pintu masuk
Jackie
"Besar juga yah klenteng ini, jadi pengen tau soal sejarahnya."
Alwi
"Boen Tek Bio adalah Kuil Tionghoa tertua di Kota Tangerang. Kuil ini berlokasi di sudut Jalan Bhakti dan Jalan Cilame di kawasan Pasar Lama, Tangerang. Kuil ini
dibangun pada tahun 1684, Boen Tek Bio merupakan bagian penting dari sejarah Tangerang, khususnya sejarah permukiman kaum Tionghoa Benteng di Tangerang. Bagian tertua dari bangunan ini berasal dari tahun 1174, Kuil ini mengalami renovasi besar pada tahun 1844, kemudian sayap sisi kanan dan kiri ditambahkan pada tahun 1875, serta halaman dalam pada tahun 1904, dan juga didalam Klenteng ini terdapat Vihara Theravada yang bernaung dibawah Sangha Theravada Indonesia yang bernama Vihara Padumuttara.
Jackie
"Wow, yuk aku mau sembayang dulu."
Alwi
"Ia, aku juga mau sembahyang."
KAMU SEDANG MEMBACA
Welcome To Tangerang City
AbenteuerHere I will provide information about Tangerang Kota through the form of novels and conversation dialogues. My goal is to make this Indonesian Adventure series to introduce Indonesian culture to the outside world.
