Pagi ini Hara mulai dengan senyum di bibirnya
'Akhirnya, seperti mendapat jackpot'
batinnyaSemalam, setelah mengobrol panjang, jenny meminta secarik kertas lalu ia tuliskan sebuah alamat dimana kemungkinan Oh Kristal tinggal, informasi ini ia dapatkan dari teman sekantornya yang juga bekerja di Oh Company.
Iya, jenny memang bekerja sebagai staff HRD di Oh Company. maka tidak heran jika wanita mungil ini mengetahui Oh Kristal juga Oh Sehun.
Kertas itu berisi.
Bitter Palm Mansion, No. 1A. Seoul.
Dari namanya saja Hara yakin mansion itu 100x lebih besar dari rumahnya yang di Busan.
Hara berjalan dengan langkah bahagia menuju basement sambil beberapa kali bersenandung ria.
Sebenarnya Hara lebih bahagia dari kelihatannya, mengapa?
Karena akhirnya ia bisa memenuhi permintaan Ibunya. Setiap malam Ibunya selalu memintanya melakukan ini dan Hara tidak mengerti mengapa Ibunya se-ingin itu.
Hara juga dibuat makin bingung ketika Ibunya menyebut permintaan ini sebagai permintaan terakhirnya.
'padahal kan Ibu juga sehat, tidak ada gejala-gejala penyakit. Tapi kenapa Ibu terus meng-klaim permintaan itu sebagai permintaan terakhir?' Itu yang di selalu mengganggu pikiran Hara.
Tapi ya sudahlah, yang penting sekarang Hara menyanggupi permintaan Ibunya dahulu.
🔅
Style Hara hari ini simple, kaos wol warna kuning dengan celana jeans putih disertai tas mungil. Cukup sopan untuk bertamu di rumah seorang Oh Kristal.
Hara dengan anggun menaiki mobil mercedes-benz putihnya dan melaju pelan membelah Kota Seoul.
🔅
Jika disana Hara sedang berbahagia, tidak dengan pemuda tampan yang satu ini.
Oh Sehun.
Lagi-lagi ia memulai pagi dengan ucapan menohok dari Ibunya. Meskipun tidak jarang Ibunya mengatakan hal itu, tapi rasanya tetap sama. Menyebalkan.
'Sehun kamu sudah 26 tahun nak, sebentar lagi 27 tahun. Perekonomianmu mapan dan kau juga tidak jelek menurut eomma. Lantas kapan kau akan menikah, Nak?'
'Bu, Ibu sudah mengatakan ini beribu-ribu kali dan telah merusak mood pagiku beratus-ratus kali. Sabar saja nanti aku janji akan bawa Irene kesini bu'
'Irene itu pengecualian, Oh Sehun! Appa tidak mau melihatmu berhubungan dengan wanita malam itu lagi'
Mimpi apa Sehun semalam. Sekarang Ayahnya ikut-ikutan menentangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pardon Me
Fanfic'akh.., s..sakit hun' 'pardon me?' 'i..ini sakit hun, jebbal lep...AKH' 'idgaf bitch' ⚠️ mengandung kekerasan, kata kata kasar, dan visual oh sehun ! (ada foto setiap situasi yang di jelaskan, jadi kebayang gimana alurnya) keep reading, aeri-yaa!