My Chooding Is Ceo - [✔️]

2 - 4

Warning!!!!!⛔

Play to music 🎶

Untunglah daniel, xiumin datang tepat waktu dan yang tdi di tembak itu polisi jdi saat donghyuk mau menembak hanna polisi langsung menembaknya duluan dan menangkap donghyuk dengan cepat

Daniel langsung menghampiri hanna yang mukanya pucat dan penuh keringat ya daniel kaget bahwa darahnya hanna dari tdi keluar

"Akhh... Mas perut han sakit akh..."-Hanna

"Sabar han tahan mas di sini"-Daniel

Hannapun langsung di gotong oleh pihak rumah sakit dan di bawa ke mobil ambulance

Karna daniel kesal dia langsung berlari ke arah donghyuk dan

Buk!!

Saat daniel baru memukul donghyuk dengan satu pukulan polisi dan xiumin langsung memisahkan mereka

"JIKA TERJADI SESUATU AKU AKAN MEMBUNUH MU AHN DONGHYUK!!!"-Daniel

"Tenang dulu niel mending ikut ke ambulan sana ini biar gua urus"-Xiumin

Daniel langsung nurut dan berlari ke arah ambulan langsung duduk di samping hanna yg sedang tiduran menahan sakit dan mengeluarkan darah banyak

"Mas.. Perut han sakit akhh.. Mas aduhh..."-Hanna

"Bertahan han, mas mohon bertahan han"-Daniel

"Gak kuat... Akhh.. Sakit"-Hanna

"Iyaa mas tau bersabar han sebentar lagi nyampe" kata daniel sambil mengerat genggamnya dan mencium kehingnya

Setelah menempuh jarak bermenter- menter sampailah di rumah sakit dan hanna langsung di bawa ke ruang UGD dan danielpun ikut untuk melihat persalinanya

"Ayo bu terus... Itu kepalanya mau keluar ayo terus bu..." -Dokter

Hanna langsung menyoba mengeluarkan anaknya dengan sekuat tenaga

"Han pasti pasti ayo han"-Daniel

"Sakit..."-Hanna

"Iya bu.. Terus itu tinggal sedikit lagi palanya keluar lagi bu.. Tarik napas dalem-dalem.... Buanggg"-Dokter

"Ayo han, mas yakin han pasti bisa" daniel mengakatan sambil sedikit mengeluarkan air mata karna daniel tidak begitu tega melihat hanna sekarang

1

2

3

Dan terjadilah suara yang di impikann hanna daniel ya apalagi klo bukan suara tanggis bayi

"Ayoo bu... Satu lagi itu udah keliatan matanya ayo bu.. Keluarin"-Dokter

Hanna langsung mengeluarkan suara teriakanya sekuat tenaga dan dalam hitungan beberapa detik anak hanna keluar dengan slamet dan menanggis

Dan anak hanna dua-dua nya terlahir normal daniel tersenyum bahwa anak-anaknya sehat dan normal

"Lucu ya han"-Daniel

Hanna hanya membalas anggukan dan senyuman tipis dan setelah itu hanna merem

Di saat hanna merem tiba-tiba alat pendeteksi jatung bunyi sangat kencang dan yang tadinya garis lengkuk-lengkuk sekarang hanya sebuah garis lurus :)

"Han bangun han... Han... KANG HANNA!" Kata daniel sambil mengoyangkan badanya

"Suster cepat ambilkan darah! Aku akan memompah jantungnya" dokter itu langsung mengambil alat Untuk memompa jantung

"Maaf pak.. Bapak tunggu di luar"-Suster

"Tapi sus istri saya"-Daniel

"Iyaa kami akan mencoba mengusahakan agar jantungnya kembali memompa kembali jadi kami mohon bapak tunggu di luar" Kata suster itu sambil mendorong daniel agar keluar dari ruangan

Dan saat daniel keluar suster itu langsung menutup pintu nya dan ternyata di luar sana sudah ada sequadnya daniel, sequadnya hanna dan orang tua daniel mungkin orang tua hanna sedang dalam perjalanan

"Hanna kenapa niel hanna kenapa?!!"-Mama daniel

"NIEL JGA GAK TAU!! DONGHYUK SIALAN!" Saat daniel ingin pergi sequad nya daniel langsung mencegah daniel

"SABAR DULU NIEL! KALO LO DI PENJARA PUTRI LO MAU DI KEMANAIN MIKIR DULU NIEL PAKE OTAK JANGAN GEGABAH SEKARANG DONGHYUK SIALAN ITU DI PENJARA NIEL! INGET HANNA NIEL DI DALEM SANA DIA LAGI BERJUANG HIDUP DAN MATI NIEL" Bentak xiumin dan daniel pun langsung melihat xiumin

"YAK XIUMIN! HANNA GAK BAKALAN MATI!" Bales daniel juga dengan nada bentaknya

"Makanya sabar!"-Xiumin

"Iya niel sabar yang penting si kampret itu udah di penjara seumur hidup"-Jaehwan

Daniel pun nurut dan langsung memukul tembok rumah sakit dan mengacak rambutnya

"Ishh bego banget ishh"-Daniel

Dan tak lama kemudian dokter yang menganangi hanna keluar dari UGD daniel langsung berdiri paling depan

"Selamat istri bapak masih bisa kami selamatkan tetapi jantungnya sangat lemah sewaktu-waktu mungkin bisa terjadi seperti ini lagi dan keputusan hanya ada di tangan tuhan, klo begitu saya permisi"-Dokter

Saat dokter berbicara seperti itu mama hanna tak sengaja mendengar obrolanya dan terjatuh pingsan tidak mama hanna saja yang pingsan yang lainya melonggo dan si daniel bersimpuh tepat di depan ruangan hanna dengan tatapan kosong

"Tante.. Tann" panggil bora

"Bor tolong panggilin dokter"-Papa hanna

"Iyaa bentar om" bora pun langsung memanggil dokter tak lama kemudian dokterpun dateng dan membawa keranjang

Papa hannapun langsung mengotongnya dan mengikuti arah dokter

Tiba-tiba suster yang tadi membawa anaknya daniel dia dateng

"Maaf yang suaminya bu hanna bisa tolong ikut saya, karna saya harus mendata pasien"-Suter

"Saya dok" -Daniel

"Baiklah pak ikut saya" suster itu langsung berjalan dan daniel dengan lemasnya dia mengikuti suster itu

Benar saja saat daniel melihat anaknya di kaca dia ingin tersenyum tapi hatinya sedang tidak mau di ajak tersenyum

"Maaf pak klo boleh tau siapa ya nama putri bapak?"-Suster

Seketika bayangan tentang hanna muncul begitu saja di otak daniel

"Kang Hyojo,  dan Kang Hyeji"-Daniel

"Baiklah pak saya akan mendata pasien dulu" Kata suster sambil pergi meninggalkan daniel

Saat itu daniel langsung memundurkan badanya di tembok dan menanggis dia tidak peduli dengan orang sekitarnya daniel hanya ingin menanggis

Mungkin hanna sudah menapati janjinya bahwa ia akan mati setelah melahirkan anaknya

Tbc
Sad ending jangan?
Sad ending Aja kali ya :)
Biar greget cba deh bacanya sambil dengerin ost Cloy biar feelnya dapet
selow nanggis gak batal kok :'v