Onzo [KV]

1

Jungkook:23 tahun
Taehyung:17 tahun

Masa remaja seharusnya menjadi masa yang paling indah,tapi tidak untuk seorang Jeon Taehyung, terlahir dari keluarga yang selalu mengenal kesempurnaan menuntutnya untuk hidup sesuai dengan perintah dan aturan keluarga.

"Taehyung"segera taehyung berdiri dan membungkuk hormat begitu mendengar suara ayahnya memanggilnya

"Hari ini kakak mu pulang setelah 5 tahun lamanya bersekolah di universitas ternama di Amerika"taehyung mengangguk menanggapi ucapan ayahnya
"Kau akan melanjutkan sekolah mu ke Haggyo High school,biaya sepenuhnya akan ayah berikan ke kakakmu karna memang begitu seharusnya karna kakakmu akan melanjutkan salah satu anak cabang perusahaan keluarga dan kakakmu menyanggupinya dan ini sudah dirundingkan dengan anggota besar keluarga Jeon"taehyung kembali mengangguk
"Maka kau harus menuruti semua ucapan dan perintahnya karna kalau kau melanggar bukan hanya kakakmu tapi ayah juga akan menghukum mu"lanjut ayahnya
"Peraturan ayah tetap berlaku"lalu Tuan Jeon pergi meninggalkan taehyung bersama mama nya

"Ma, taehyung kan ingin bersekolah di Godeung High school, teman-teman taehyung melanjutkan sekolah kesana ma,hanya beberapa yang melanjutkan sekolah di Haggyo bahkan sahabat tae semuanya ke Godeung"lirihnya

"Mama tak bisa berbuat banyak, yang memilihkan sekolahmu kakakmu sayang dan kakakmu sudah berdiskusi dengan ayah,paman Seoknam,paman Jiyoong dan juga kakek maka dari itu mama tak bisa membantah dan Tae juga tak bisa membantah"jelas mama Jeon, taehyung hanya tersenyum sendu mendengar penuturan mamanya
"Apa Tae boleh menjelaskan ke ayah ma?"tanya taehyung,mama Jeon hanya menggeleng
"Sekolah yang dipilihkan kakakmu adalah sekolah yang dibangun oleh mendiang ayah kakekmu Tae, keluarga Jeon merupakan donatur terbesar dan juga tetap disekolah itu, karna memang keluarga Jeon pemiliknya dan kakakmu juga ditugaskan untuk memeriksa keadaan sekolah dan menjabat sebagai kepala disana, posisinya lebih tinggi dari kepala sekolah,dia yang memegang kendali jalannya sekolah itu,maka dari itu kau disekolahkan disana,karna kau juga jadi tanggung jawab kakakmu, lagipula kan taehyung bisa bersosialisasi nanti disana jadi Tae punya teman baru kan?"mama Jeon mencoba menjelaskan perlahan ke putra bungsunya ini
Taehyung hanya tersenyum mengangguk ke mamanya, setelahnya mama Jeon meninggalkan taehyung sendirian di kamar

Taehyung mengambil ponselnya yang ada dimeja lalu mengetikan sebuah pesan ke grupnya

|----KQ°°•°°BABYES----|

Taekim
Maafkan tae,tae tak bisa
Satu sekolah dengan kalian

Jiminbantet
Kenapa begitu Tae?

Nayeonimut
Jangan bercanda bayi maung

JihoonUwu
Whaaattt?-
Demi apa by??

SeulgiManis
Kok gitu Tae?
Prank ya?April dah
Lewat sayang

BambamBawel
Tae sama Jimin
Sok formal najis.

Yang bener lu Tae?

Kok cuma di read tae,Bales dong

Taekim
Aku harus terbiasa bam,
Aku sekolah di Haggyo Pilihan keluargaku dan gak
Bisa dibantah,maaf

Taehyung meletakkan kembali ponselnya membiarkan ponselnya berdering tanpa henti.

--------

"Jung, sudah sampai nak, kenapa tak mengabari ayah?"tuan Jeon lantas memeluk putra kesayangan sekaligus kebanggan keluarga Jeon
"Anak mama sudah sampai nak"nyonya Jeon tak kalah antusias begitu melihat putra sulungnya
"Mama tak ingin memelukku"ucapnya pura-pura bersedih, langsung saja nyonya Jeon berhambur ke pelukan anaknya

"Soonie panggil taehyung dikamarnya"tuan Jeon menyuruh istrinya lembut
"Ah iya sampai lupa"nyonya Jeon segera pergi ke kamarnya setelah tersenyum ke suami dan anaknya

Tok tok

"Tae sayang ini mama"panggilnya lembut setelah mengetuk pintu kamar anaknya, tak lama pintunya terbuka dengan kepala taehyung menyembul dari sana
"Ada apa ma?"tanyanya
"Kakakmu sudah sampai,ayo kebawah,ayah dan kakakmu menunggu dibawah"taehyung mengangguk segera mengikuti langkah mamanya

"Kookie Hyung"panggilnya senang lalu melemparkan tubuhnya kedalam pelukan kakaknya itu
"Aissh,kau gemuk sekali Tae,makan apa?"Jungkook bercanda tentu saja,badan adiknya itu ringan sekali
"Hyung menyebalkan aku kurus tahu"taehyung mengerucutkan bibirnya, sukses membuat Jungkook gemas
"Adik Hyung ini lucu sekali,dan panggil aku Jungkook Hyung atau Hyung saja,jangan pakai kookie kookie menggelikan"ucap Jungkook
"Itukan memang panggilan Hyung"bingung Tae
"Itu dulu, sekarang aku sudah dewasa"taehyung mengangguk saja menanggapi ucapan kakaknya

"Yah,apa Tae sudah diberi tahu?"tanyanya melihat kembali sang ayah yang sedari tadi disampingnya
"Sudah semua Jung,dan mamamu sudah menjelaskan kembali ke Tae"jawab tuan Jeon tegas ke anaknya
"Hyung"cicit taehyung sambil meremas ujung bajunya
"Ada apa Tae?"jawab Jungkook
"Hyung, boleh tidak Tae bersekolah di Godeung high school"taehyung menunduk takut, pasalnya ayahnya menatap tajam kearahnya
"Tidak, apapun alasanmu aku tak terima"jawab Jungkook tegas dengan aura dominannya
"Kata ayah,mama dan ayah sudah menjelaskan"Jungkook menatap ke arah mama dan ayahnya bergantian
"Tae apa yang mama jelaskan tadi sayang"mama Jeon berujar lembut

Taehyung hanya mengangguk,dia menunduk benar-benar sedih akan berpisah dengan semua temannya terlebih sahabatnya.

"Tae ke kamar dulu, mau lanjut belajar untuk tes besok"taehyung membungkuk sopan lalu tersenyum kemudian berlalu ke kamarnya

"Anak itu dulu penurut sekali sekarang kenapa menjadi pembangkang"ucap tuan Jeon
"Dia hanya sedih berpisah dengan semua teman terkhusus sahabatnya nanti biar ku beri pengertian lagi"ucap mama Jeon

"Mama harus menjelaskannya sampai benar-benar mengerti, Jungkook tak suka pembangkang,mama dan ayah tahu sendiri"ucap Jungkook menanggapi ucapan kedua orang tuanya

"Ayah memberitahu adikmu harus menuruti ucapan dan perintah mu dan ayah dia harus hidup dalam aturan keluarga"ucap tuan Jeon tegas sekali dan memberi penekanan setiap ucapannya

"Baiklah Jungkook ke kamar dulu, harus bersiap untuk besok"lantas membungkuk sopan dan pergi ke kamarnya membiarkan pelayan membawa barang-barang nya

Tuan dan Nyonya Jeon juga pergi beristirahat ke kamarnya, sementara taehyung sibuk menangis menggigit bantal supaya suaranya tak terdengar

TBC

Tiba-tiba muncul di otakku, ditambah nemuin foto bagus digaleri poles dikit langsung bikin book.

Upnya selesai puasa,nulis dulu.

3 Mei 2020
23:05 WIB.