Malem Yang Sunyi (part 2)

115 18 0
                                    

Ku Hanya Menanti dirimu yang kelak berjanji dengan semesta apa yang akan ku lakukan hanya menunggu mu saja

Happy Reading
.
.
.
.
.

Malam pun telah tiba, detak jantung Lala seakan ingin melompat keluar, ntah apa yang sedang dia rasakan, ketika ia ingin beranjak dari kasur tiba tiba saja Ponsel nya berbunyi, tertera nama "Gilang Sayang😋" memanggilnya lalu Lala pun mengambilnya dan mengangkatnya....

Drtttt.... Drtttt.....

Via Telpon

Malem pacarnya Gilang

Iya Malem juga
Lagi apa beb

Lagi duduk aja

Coba tengok ke jendela

Hah! ngapain

Udah tengok aja dulu

Iya......

Lalu Lala pun menyibakkan gordeng kamarnya dan melihat ke arah luar, yups ia melihat seseorang yang sedang berdiri di depan mobilnya dan tersenyum manis kepada Lala.


Kamu ngapain sih

Keluar dulu

Ngapain sih Lang

Udah cepet ahhh

Tuttt....Tuttt....

Telpon dimatikan olehnya, dan Lala pun segara turun ke lantai bawah, ia melihat mamahnya yang sedang menatap Televisi Lala pun menghampirinya dan meminta izin keluar...

"Mah" Ucap Lala kepada sang mama
"Iya" Jawab mama
"Lala mau keluar sebentar ya mah" Kata Lala
"Siapa Gilang" Tebak sang mamah
"Iya mah" Ucapnya dengan menundukan kepalanya
"Yaudah jangan malem malem ya"Ucap mamah yang menatap ke arah kedepan
"Iya mah gak akan kok" Ucap Lala
"Yaudah hati hati ya" Kata sang mamah
"Iya mah, assalamualaikum" Ucapnya
"Waalaikumsalam" Balas Mamah

lalu Lalapun berjalan menuju luar, Gilang pun sudah menunggunya dan Lala pun menghampirinya dan Gilang tersenyum manis...

"Haiii tumben sih dadakan banget" Sapa Lala
"Sengaja, ngasih supries dong" Ucapnya
"Hilih, biasa nya juga ngabarin" Kata Lala yang lalu mengalihkan wajahnya
"Yaudah masuk mobil" Perintah Gilang
"Mau kemana" Tanya Lala
"Mau ke KUA" Jawab Gilang
"Hahh KUA, ngapain" Kumatnya Lala
"Mau nikah" Jawab Gilang
"Siapa" Lagi lagi lemotnya Lala
"Kita" Kata Gilang kesel
"Hahh" Cengo Lala

Gilang pun menghela nafas panjang, karna ulah sang kekasihnya yang mulai kumat.

Gilang pun akhirnya menarik tangan Lala dan Lalapun masuk ke dalam mobil.

Di sepanjang Lala nampak bingung, dan membuat Gilang meliriknya...

"Kamu kenapa" Tanya Gilang
"Gapapa kok" Jawab Lala
"Masih bingung kita mau kemana" Kata Gilang yang fokus ke arah depan
"I... Iyaa" Jawab Lala gugup
"Nanti juga kamu bakalan tau kok kita kemana" Ucap Gilang
"Lagian sih kamu, ngajak aku dadakan" Kesal Lala
"Iya emang sengaja sayang" Ucapnya dengan lembut

Tidak lama mobil pun berhenti di sebuah taman, lalu mereka pun turun dan berjalan kearah danau yang terletak di dalam taman tersebut, Gilang dan Lala pun duduk di sebuah bangku tepi danau tersebut, setelah itu mereka hanya diam tanpa suara dari mulut mereka, hanya suara angin dan orang orang yang lalang di taman tersebut dan di hiasi bintang bintang yang cantik di langit hitam, malem yang sunyi membuat mereka berpikir dalam pikiran masing masing.

CINTA TAKKAN PERGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang