so im married with mr. park?

mr. park

"Chanyeol bangun ga,gua bilang kan apa gausah sok sokan nganter ke kamar gua......."

"Saya udah bangun itzy jauh lebih dulu, saya kira kamu masih mau tidur tiduran aja"

"Lu ngapain tidur di kamar gua? Kata mamah park kamar lu tuh kamar utama apart ini"

"Saya suami kamu itzy,bebas saya tidur mau dimana aja"

"Lu lupa hah?....

Setelah acara dimana dua insan manusia yang tidak pernah mencintai ini di satukan berakhirlah acara pada hari ini,hari dimana itzy sman dan park Chanyeol mengucapkan ikrar janji di depan mata tuhan dan khalayak banyak .

"Gua gamau tidur sama lu ya Chanyeol"

Perbincangan itzy di sela sela perjalanan mereka ke tempat kediaman Chanyeol,

"Kamu pikir saya mau nikah sama kamu cuma karna hal itu? Saya juga gamau di sentuh sama kamu itzy"

"Yaudah terserah lu mau kaya gimana"

"Kita bahas di apart nanti,di sini masih ada ajudan ibu saya ga enak"

Sesampai nya di apartemen kediaman Chanyeol,itzy langsung di suguhkan dengan secarik kertas yang di berikan Chanyeol

"Kamu boleh baca perjanjian nya,pernikahan kita cuma dua tahun tentu atas kemauan saya. Tidak ada sangkut paut sama keluarga besar saya. Jika cara nya terbilang jahat ya memang karna dari awal saya tidak pernah menginginkan nya."

"Jadi pihak lu sama gua boleh pacaran nih? Dan pacar masing masing boleh tau status pernikahan BOONGAN kita nih?"

"Seperti yang sudah tertera nyonya itzy"

"Oke kalo gitu gua setuju Mr. Park"

Setelah menyetujui kesepakatan gila tersebut itzy kehendak meninggalkan Chanyeol,

"Zy boleh tolong saya sebentar?"

"Apa?"

"Ruang mandi kamar saya,Ng.. itu anu rusak. Saya boleh numpang di kamar kamu? Gak akan lama"

"Ok bantu gua beresin barang juga ya"

Dan sepersekian detik selanjutnya adalah acara tidur malam mereka di atas ranjang yang sama,namun masih terbilang aman dan terkendali.

.

"Kamu lupa siapa yang nyuruh saya bantu beres-beres?"

"Ya mana tau lu bakal mau? Kenapa ga lu tolak Chanyeol"

"Mana saya tega liat anak kecil kaya kamu beres beres sendiri"

"Songong lu ya,mentang mentang gede"

"Emang,udah saya mau sarapan? Kamu mau makan apa? Saya tau kamu ga bisa masak"

"Kata siapa gua ga bisa masak?"

"Anak semester satu tau apa zy? Kalo bukan apa pun serba di siapin"

Terkutuk lah itzy tinggal serumah dengan Chanyeol fikir nya,selain menyebalkan Chanyeol memang kerap kali menyinggung nya soal peran dalam rumah tangga bahkan sebelum hari pernikahan nya pun Chanyeol slalu bilang bahwa setidaknya itzy harus bisa membersihkan kotoran toben barang sekali agar peran nya sedikit membantu di rumah nanti,

Entah ia memiliki salah apa kepada Tuhan sampai ibunya rela melepaskan anak nya tat kala dirinya di pinta menjadi menantu dari seorang ibu yang pernah mengandung anak bernama park Chanyeol.

"Chanyeol gua mau sereal tar kuliah,gua mandi duluan ya"

Triak itzy dari dalam kamar nya,Chanyeol yang mendengar seruan bak anak kecil itu pun tidak dapat melengkung kan senyum manis nya pada wajah kebanggaan nya tersebut.

"Zy kamu mandi jangan lama lama,hari ini saya ada latihan"

"Lu kalo mau berangkat berangkat aja pake mobil Yeol,gua pinjem sekitar lu aja gapapa kan?"

"Kalo kamu bisa pake nya saya ga masalah zy"

Masih dengan keadaan yang sama,Chanyeol di pantry sedangkan itzy masih setia di dalam kamar nya.
Bukan nya tidak sopan atau mungkin saja itzy masih merasakan canggung yang teramat saat ia tau bahwa sekarang dirinya bukan lagi lajang melainkan sudah menjadi seorang istri.

Maksudnya walaupun hanya sebagai istri kontrak tapi bukan kah canggung nya akan tetap sama jika berada di dalam satu ruangan yang serupa.

"Kalo kamu masih lama saya berangkat duluan ya zy,konci di nakas kamar saya,sereal udah saya masukin ke lemari pendingin. Kamu hati hati bawa secuternya jangan sampe jatoh. Saya pamit"

Triak Chanyeol dari arah pintu luar,
Sejujur nya antara Chanyeol dan itzy kedua nya sama sama khawatir tidak jatuh pada teman rumah nya sendiri.
Maksudnya tidak kah mungkin dua insan tak berdosa akan rasa tinggal dalam satu atap dapat jatuh hati jua? Ayola siapa yang mampu membendung rasa di setiap harinya,bertemu dan bertegur sapa setiap kali mata menatap.

Membayangkan nya saja membuat itzy mungkin akan mengambil langkah perceraian dengan cepat..

"Mmmm.... Lumayan juga sereal nya,makasih Chanyeol itzy berangkat dulu sampai ketemu nanti"

Tidak lupa ia menempelkan stick note di pintu lemari pendingin siapa tau Chanyeol lah yang lebih dahulu kembali ke rumah,pesan nya tidak romantis hanya mengucapkan terima kasih dan sedikit lelucon yang slalu ia berikan kepada orang yang suda baik terhadap hidupnya.

"Naahhh mari kita sambat seberapa banyak tugas dosen hari ini,kajja biru. Ku kira kau besar seperti tuan mu,ternyata semanis ini warna mu ahahaha...Chanyeol Chanyeol"

"Ya ada apaan ini? Memakan sereal buatan nya membuat ku terus memikirkan nya aneh sekali"