Typo adalah bumbu bumbu dari setiap dalam cerita
Enjoy it!
____________________________________Skip sampai dirumah>
"SOMI-YAA!!!"-Teriak lisa sembari berlari dan meloncat loncat tak jelas di kamar somi, somi saja yang melihatnya hanya menggeleng kepalanya melihat kelakuan lisa yang masih dibilan kekanankan itu.
"Aduuhhh!! Bisa diam gak? Mengganggu saja taunya.."
sebel somi diakhiri dengan decakan kesal yang keluar dari mulutnya.Namun itu tak membuat lisa mau berhenti meloncat loncat diatas kasur somi.
"Bilang padaku kenapa aku bahagia! Ayo katakan!"
"Aish, haruskah aku mengatakannya? Baiklah, mengapa eonnue bahagia? Ayo jawab"
"Aku bahagia bertemu dengan malaikat tampan somi!! Ahhh..bahkan wajahnya masih kusimpan di otakku, betapa tampannya pria itu.."-somi menatap aneh lisa dari bawah sampai atas.Jika boleh jujur somi belum pernah melihat lisa sebahagia itu, seperti apa pria yang dibayangkan oleh lisa sehingga membuatnya terus memikirkannya? Somi ingin sekali tau "Somi, bolehkah aku bertanya padamu? Apa itu kondom sutra? Aku belum pernah mendengar kata kata itu sebelumnya.."
Bagaikan petir yang menyambar diri somi setelah mendengar pertanyaan lisa membuatnya terkejut sekaligus tak percaya.Pertanyaan macam apa itu yang lisa lontarkan pada anak berusia tujuh tahun itu?!
Somi langsung berdiri dari duduknya dan menatap lisa serius "Eonnie, kau mengetahuinya atau berpura pura tidak mengetahui? Jangan berbohong.."
"Siapa juga yang berbohong padamu? Aku mengatakan serius, aku ingin tau apa itu kondom, hanya itu saja tidak banyak kok"
"Astaga, anak kecil saja tau apa itu kondom, tapi mengapa orang yang berusia lima belas tahun keatas tidak tau? Ohh..ayolah jangan bohong eonnie, aku tau kau mengetahuinya.."
"Jika aku berbohong kau bisa melihat dari telingaku, jika dia merah berarti aku bohong tapi jika tidak, aku tidak bohong.Kau mengetahui hal itu bukan? Kau bisa melihatnya sendiri.."
Memang benar yang dikatan lisa, somi percaya jika lisa tak berbohong sama sekali padanya.Tapi somi masih memikirkan pertanyaan konyol itu dari lisa, haruskah ia memberitahunya atau tidak? Lisa sudah kelewat batas di umur barunya, kepolosan yang ia miliki masih ada pada dirinya.
"E-eumm..bisakah eonnie memberi pertanyaan yang lain? Aku juga tidak tau, hehe"-ucap somi berbohong berusaha mengalihlan pembicaraan.
"Eumm..ada! Aku ingin menanyakan apa itu ta--" ucapan lisa terpotong oleh somi tatkala dirinya menguap didepan lisa dan langsung berbaring menarik selimutnya.
"Lain kali saja deh, aku ngantuk nih.."-menguap lebar.
"Aish, kau ini! Aku ingin tau semuanya.."
"Eonnie tak lihat? Mataku merah menahan kantuk!"
"Ohh..ayolah nanti saja tidurnya! Lagian ini masih siang somi.."-rengek lisa pada somi, terlihat seperti anak kecil yang merengek ingin meminta diberikan permen oleh ibunya.
"Somi le-"
*DING DONG*
Kini giliran ucapan somi yang dipotong oleh suara bel rumah.Mereka saling tatap dan akhirnya memutuskan untuk cepat cepat turun dan berlari membuka pintu.
Cuman bisa segini dulu, belum ahli membuat cerita dari WATTPAD🙏
VOTE IT!
KAMU SEDANG MEMBACA
♡LISKOOK♡ BOYFRIEND💖
Romance*[Bertemu denganmu adalah sebuah keajaiban yang mulai tumbuh benih benih cinta diantara sesama keduanya.]* Lalisa seorang gadis kecil cantik nan polos yang berumur 16th itu sudah mengetahui apa itu dunia cinta.Baginya cinta itu sangat penting, jika...