Pagi yang cerah sangat cocok untuk latihan. 'Aku sudah bersama kelompok Guy Sensei sejak awal genin. Yah bagaimanapun juga itu harus diterima. Namun dikelompok itu juga ada seorang jenius. Siapa lagi kalau bukan Neji Hyuuga. Aku menyukainya sejak kecil, namun aku pikir pasti cintaku hanya bertepuk sebelah tangan. Aku yakin banyak orang yang menyukainya ,sedangkan aku ? Aku hanya ninja lemah yang tidak ada apa apanya dibanding dia.' Batin Tenten. Hari ini Tenten berlatih ditaman seperti biasa dan saat sampai ...
"Hei, kau kemana saja?" Tanya Neji.
"Eh. Kemana yang lainnya?" Tanya Tenten melihat di sekitar taman yang tampak sepi.
"Ku dapat kabar dari Lee kemarin sore, guru Guy sedang sakit dan Lee ingin merawatnya dirumah. Jadi, mereka tidak bisa datang untuk latihan." Jelas Neji.
"Lalu?"
"Ayo,mulai latihannya."
Ini pertama kalinya aku berlatih bersama Neji, hanya berdua dengannya. Terkadang itu membuatku agak gugup.
"Tenten! Ada apa denganmu? Kau terlihat tidak fokus seperti biasanya."
"A-aku baik baik sa-saja.. " jawab Tenten kelelahan.
"Apa kau perlu istirahat?" Tanya Neji. 'Aku bodoh sekali. Aku sudah melihatnya kelelahan masih saja bertanya hal seperti itu.' Batin Neji.
"Bo-boleh" jawab Tenten yang terbatah batah sambil mengatur nafas.
Tenten duduk dibawah pohon yang rimbun ,melihat matahari yang mulai terbenam. Neji berada dua meter didepannya. Tak terasa karena terlalu lelah latihan ia pun tertidur dibawah pohon dan saat bangun.
'Eh, kok ada selimut?' Batin Tenten yang tidak membuka matanya sama sekali. 'Aku tidak perduli lah. Lagi pula ini sudah malam' Tenten melihat kejendela. 'Sudah malam ?!' Tenten memperjelas pengelihatannya.
Ada suara pintu terbuka dan munculah makhluk berambut panjang menutupi seluruh mukanya dan tiba tiba berjalan menuju ke ranjang dan karena lampu kamarnya dimatikan aku tidak bisa melihat dengan jelas apa makhluk itu. Makhluk itu semakin dekat.. dekat dan
" Dorr!!" Teriak nya.
"Kyaaa!!!" Teriak Tenten . Makhluk itu memiliki tangan dan langsung menutup mulut Tenten dengan cepat.
" Hmmmpfft" suara Tenten yang tak jelas.
"Diam, Tenten." Suara itu sangat tidak asing di telinga Tenten.
"Hehi" . 'urh, tidak. Maksudku Neji.' Batin Tenten. DEG
"Maafkan aku telah membawamu kerumahku." Kata Neji melepas tangannya dari mulut Tenten.
"Apa!!?" Seru Tenten dan membuat Neji menutup lagi mulut gadis itu.
"Baiklah ,akan ku ceritakan apa yang terjadi dan mengapa aku membawamu kesini."
Flashback ^.^
"Tenten!" Neji berteriak memanggilnya tetapi ,Tenten tidak merespon sama sekali. Neji memegang kening Tenten yang terasa panas. 'Pasti dia sakit dan memaksa untuk latihan lagi. Benar benar keras kepala.' Batin Neji.
"Hei! Bangun!" Teriakan itu sama sekali tidak berguna.
'Aku punya dua pilihan. Aku akan membawanya kerumahku atau kerumahnya yang ku tidak tahu sama sekali dimana.' Batin Neji. Tidak ada pilihan. Hari mulai gelap dan Neji merangkul bahu dan kakinya lalu mengangkatnya perlahan.
'Ku pikir dia berat, tetapi lebih ringan dari yang kupikirkan selama ini.' Batin Neji.
Sesampainya dirumah.
"Eh, Tenten-chan. Ada apa dengannya, Neji-niisan?"
"Dia sepertinya sakit,Hinata-sama."
"Baiklah, aku bisa membantunya."
Neji melepasnya dirajang. Hinata membantu dan memberikan kompresan dan obat untuk menurunkan panasnya.
"Kalau Tenten-chan sudah bangun, tolong berikan obatnya ya niisan."
"Ya, Terima kasih, Hinata-sama."
"Minum obatnya." Kata Neji dengan wajah datar melebihi tripleks.
Tenten hanya diam.
"Minum."
"Neji! Bagaimana ku bisa minum tanpa airnya?"
"Ah,ya." Kata Neji berjalan keluar mengambil air. 'Bagaimana mungkin seorang jenius Neji Hyuga terlihat bodoh didepan Tenten.' Batin Neji dan membawakan air.
"Aku minta maaf karena kejadian tadi." Wajah Neji mulai mendekat.
"Eh."
"Jangan lupa minum obatnya." Bisik Neji ditelinga Tenten dan Neji mencium pipinya. DEG. Tenten meminum obatnya dan Neji mengusap rambutnya.
"Neji. Kau tidur dimana?"
"Tenang, aku akan tidur disofa." Kata Neji menjauh dan menyentuh sofanya.
Tenten tersenyum begitu juga dengan Neji membalas senyumannya.
.
.
.
TBCMaap yaa kawan kawann.. Ceritanya gajee dan kurang menyentuh wkwkkw.. (soalnya aku pemulaa hahahahha)🥴 Thx udh mau baca yaa ❤️
Btw aku penyuka Nejiten bangettt!! pendukung Nejitenn!! Mana suaranyaaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Unexpected Moment (Fin)
RomanceHal-hal manis Neji untuk Tenten... #maapGajeee #kurangmenyentuh wkwkwk