haiii guys udah lama ya aku gak muncul dan udah lama juga gak nulis, btw ini aku coba coba sih semoga kalian suka dan aku berhasil bikin kalian penasaran hehe, jangan lupa follow aku dulu sebelum baca dan setelah baca di vote ya, komen juga kasih aku masukan dan saran, okeyy selamat membaca!!! i luv u!!
"Fan bangun..." teriak helen sambil menggedor pintu kamar Zarfan.
Hari ini adalah hari pertama OSPEK yang akan dilakukan pada pukul 7 pagi, dan sekarang jam sudah menunjukan pukul setengah 7, artinya setengah jam lagi OSPEK akan dilakukan.Tetapi gadis tersebut baru terbangun dari tidurnya karena dia dan sahabatnya yang sedang ia bangunkan begadang sampai jam 2 pagi karena mempersiapkan bahan bahan untuk dibawa pada saat OSPEk.
"Fan bangun, lu kebo banget sih udah siang nih nanti kita telat ke kampus" gadis tersebut masih mencoba menggedor gedor pintu kamar sahabatnya tersebut, karena tidak ada jawaban dari sang pemilik kamar, maka dia dengan terpaksa membuka pintunya untung saja pintunya tidak terkunci, lalu dia menuju kasur tempat sang pemilik kamar asik mendengkur, tanpa memakai baju dan hanya memakasi celana pendek. Pemandangan tersebut sudah biasa ia lihat toh lebih dari itu juga dia pernah melihat nya.
"Kebo banget sihh jadi orang, Fan Zarfan bangun hari ini kita OSPEK kalo telat lu mau dihukum "Yapp, namanya Zarfan Anderick. Memiliki Bola mata abu gelap dan pandangan yang tajam, rambut kecoklatan yang tebal, hidung mancung, bibir merah alami yang tebal, garis muka tegas dan tentunya tampan. Zarfan satu-satunya sahabat lelaki gadis tersebut, Zarfan sudah bersahabat dengan gadis itu semenjak dari SD kelas 3, lelaki kelahiran London, Ibunya yang cantik Lahir di Inggris, dan Ayahnya kelahiran Bandung, saat SD mereka satu kelas dan satu bangku, bahkan rumah mereka satu komplek tetapi tidak bersebelahan hanya terpisah oleh dua rumah suatu kebetulan bukan. Sejak saat itulah mereka bersahabat bahkan mereka tau sifat satu sama lain dan rahasia terbesar mereka.
"Fan kalo lu gak bangun bangun gua siram pake air panas" ancam gadis tersebut siapa tau sahabatnya tersebut terbangun. Dan see ancaman nya pun tetap gagal, akhirnya dia menggulingkan zarfan sampai terjatuh ke lantai dan kepalanya membentur lantai meskipun tidak terlalu keras. Tetap sakit dan pasti kaget karena sedang terlelap tidur digulingkan begitu saja.
Zarfan mengaduh kesakitan "aduhh, lu apa apaan sih gak tau apa lagi mimpi basah"
"hahaha, mampus lu mangkannya jangan kebo udah sana mandi telat nanti kita"
"ha? Telat apaan?"zarfan bertanya sambil bangkit dari lantai dan mengusap usap kepalanya mungkin sakit karena terbentur
"ishh lu lupa apa hari ini kita OSPEK, cepet mandi"gadis tersebut keluar dari kamar zarfan dan bergegas kekamarnya lebih tepatnya menuju kamar mandi untuk mandi dan bersiap ke kampus.
Jika kalian bertanya mereka tinggal satu atap, jawabannya iya, mereka tinggal bersama sebenarnya mereka tinggal bersama sejak pertama masuk SMA, orang tua mereka membelikan sebuah apartemen dan mobil, papa gadis itu membelikannya sebuh apartemen sebagai hadiah ulang tahun dan papa Zarfan membelikannya sebuah mobil sebagai hadiah ulang tahunnya, dan kedua orang tua mereka menyetujui jika mereka tinggal bersama, karena mereka serasi sebagai kakak beradik dibandingkan harus menjadi sepasang kekasih, kedua orang tua mereka percaya terhadap anak anak nya, mereka pasti tidak akan berbuat hal hal yang melebihi batasnya, tetapi sepertinya kedua orang tuanya tidak tahu anak anak nya pernah berbuat apa saja cukup tuhan, Zarfan, dan gadis tersebut saja yang tahu.kalian juga pasti penasaran kan.
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S YOU
RandomFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!! NOTE : Vote and Comment! WAJIB!!! berisi umpatan,kehidupan anak muda. semoga dapat mengurangi rasa gabut para pembaca. Cerita ini hasil pemikiran aku sendiri, imajinasi aku sendiri jadi mohon pandai dalam membaca yaa.