#12

10 2 0
                                    

Matahri sudah mengeluarkan senyumNya,hari ini adalah jam kuliah yang paling penting dan bulan nggak boleh telattt ke kampus.

"Bulannn kamu kok belum berangkat?"tanya ibu

"Nggak tau nih Bu bintang padahal ini jam kuliah penting bangett bu"ucap bulan

"Ini udh menjelang siang nanti kamu telat mungkin bintang lupa kali lan"ucap ibu

"Ywdhh Bu aku pamit,kalau ada bintang bilang bu aku udh brngkat"pamit bulan

Kini bulan sedang dipinggir jalan menunggu angkatan umum yang lewat,sambil memainkan handponeNya.

"Ceweee sendirian ajh"ucap seorang dihadapan bulan,bulan tidak menghiraukan ocehan cowo itu dia tetap memainkan handponeNya.

"Ihh enengg sendirian ajhh"goda seorang cowo

"Loh jangan lan....."ucap bulan terputus ternyata pria yang menggodaNya itu adalah sahabatNya.

"Bintangg dasarrr kmna ajh si loh"comel bulan

"Heheheh maaf sengaja biar loh panik gtuhh"ucap bintang

"Dasarrr lohh"ucap bulan

"Ywdh ayo brngkat udh siang nih"ucap bintang

🌻DiMotor

Bulan dan bintang sudah menaiki motor ditengah-tengah mereka ada yang merasa diriNya sangat kesal.

"Hmmmm"batuk sengaja bintang

"Hehehemmhem"sengaja bintang menggoda bulan agar berbicara denganNya.

"Apa sihh lohh"teriak bulan memukul tubuh bintang

"Hmmm kataNya marah tapi nih rangkul pinggang gwaa hmmm"goda bintang kepada bulan yang memegang pinggang bintang.

"Ehhhh ywdhh nggak bolehh"teriak bulan pipiNya memerah

"Heheheh nggak papa lama juga kok"
Ucap bintang

"Apa sihh luhh"ucap bulan

"Bintang,bintang tunggu berenti sebentar yah gwa pengen beli gelang itu disitu"ucap bulan memberhentikan motor bintang karena ingin membeli gelang

"Yahh bentar gwaa parkir dulu"ucap bintang

"Ywdh loh Mao ikut apa tunggu dimotor"tanya bulan yang turun dari motor

"Ehhmmm gwaa ikut ajh deh"ucap bintang

"Ywdh ayokk"ucap bulan

Kini bulan dan bintang sudah sampai di tempat jual gelang,bulan memilih tetapi belum ada yang cocok untukNya,disisi lain bintang melihat disebuah kantong plastik ada gelang yang sangat menarik buat bintang.

"Bang,maaf boleh saya lihat gelang yang dikantong plastik itu"tanya bintang menunjuk gelang.

"Ohh yang ini yah de"ucap abang² memegang gelang tersebut

"Iyah bang saya pinjem dulu yah bang"ucap bintang mengambil gelang

"Lan,yang ini loh mau nggak"ucap bintang menunjukkan gelang.

"Ya ampun bagus banget bin,here mau mana sinihh"ucap bulan langsung mengambil gelang itu

"Ywdhh snah bayar biar gwaa tunggu dimotor yah"ucap bintang menunggu dimotor

"Bang ini hargaNya brpa bang"tanya bulan menanya harga gelang

"Hmmmmm"ucap Abang ragu

"Berapa bang"ucap bulan meyakinkan

"Ini hargaNya 500rb dek"ucap Abang pelan

"Apaaaa!!"kaget bulan

"Iyah neng krna ini Abang dapet gelang ini ada sejarah yang sangat besar"ucap Abang

"Sejarah apa bang"tanya bulan

"Pada zaman dulu ada seorang sahabat yang sangat akrab mereka terpisahkan oleh karirNya dan saya hanya mendapatkan 1 buah gelang perempuanNya saja krna yang cowoNya hilang entah kemana sebenarNya saya neng nggak mau jual gelang ini tapi krna saya butuh untuk biaya rumah sakit anak saya jadi saya jual deh terpaksa"jelas abang

"Ohhh gtuh yah bang,maaf aku nggak punya uang buat beliNya apa lagi mahal bgtu"ucap bulan

"Iyah neng nggak papa"Ucap Abang

"Ywdh yah bang aku mau kekampus dulu"pamit bulan lemas

"Ayok bin jalan"ucap bulan menghampiri bintang lemas

"Loh knpa lan,?"tanya bintang

"Nggak papa ywdh ayok brngkat"ucap bulan

Ywdhlah gimana lagi bintang hanya menurut perintah dari bulan,nanti kalo nggak dituruti pasti bulan bakalan marah itulah yang dirasakan bintang

_

_

_

Oke jangan lupa vote yah guyss🙏👇


Happy reading🌻

Bulan Vs BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang