Pangeran barat pov
Kalian sebenernya ada yang kepo gak sih sama aku kalau gak ada yaudah tapi aku bakal tetep kasih tau siapa aku sebenarnya kok.
Sebenarnya namaku itu pangeran arthur deadlin aku berasal dari laut barat maka dari itu mereka lebih suka menyebutku pangeran barat.
Hari ini sebenarnya aku tidak sabar untuk segera bertemu dengan permaisuri ku,ratuku,belahan jiwaku,kekasihku atau apapun panggilan sayang untuknya mungkin terdengar lebay tapi aku memang sangat memujanya.
Aku pernah melihatnya waktu itu disaat ia berusia 1 tahun dan waktu itu aku berusia 5 tahun baru melihatnya sekali tapi aku sudah jatuh cinta pada bayi kecil itu. Dan semenjak tantenya menawari orang tuaku untuk menjodohkan kami aku langsung meminta orang tuaku untuk menerima perjodan tersebut.
Setelah sampai di istanya kami di sambut tantenya dan langsung mempersilahkan kami untuk ke ruang keluarga kerajaan. Sedari tadi sebenarnya mataku ini slalu bergerak kesana kemari untuk mencari gadisku sampai aku tidak menyadari jika tantenya memperhatikanku.
Sampai suara dari sang tante terdengar "queenya masih di dalam kamar mungkin masih bersiap. Aku akan menyuruh pelayan disini memanggilkanya,pelayan tilong panggilkan queen suruh untuk cepat kesini"jelasnya sekaligus menyuruh pelayan pergi. Setelah mendengarkan penjelasan tantenya aku semakin tidak sabar untuk bertemu dengannya.
Setelah penjelasan sang tante selesai terlihat quen berjalan menghampiri sang tante dan keluargaku dan terdengar tantenya memperkenalkan queen dengan keluargaku.
"Ini queen keponakanku dan queen ini raja,ratu,dan pangerannya" setelah itu quen langsung menyalami aku dan orang tuakuSaat dia menyalamiku aku melihatnya ketakutan denganku tapi apa yang membuatnya ketakutan ahhhh apa karna tatapanku ini saat aku memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi aku mendengar suara ayahku berkata "baiklah sekarang sudah ada disini semua,kedatangan kami kemari ingin menjodohkan queen dengan anak kami seperti yang sudah kita sepakati sebelemnya ratu"
Setelah penjelasan ayahku selesai aku langsung melihat kearah quen untuk melihat ekspresinya"kalau aku sih setuju-setuju saja,tapi queen entahlah. Apa kau mau menerimanya sayang"ucap sang tante
Setelah itu semua orang langsung menatap kearah queen untuk mendengarkan jawabanya dan aku hanya berharap-harap cemas dengan jawabanya
"Queen belum bisa menjawabnya tolong beri queen waktu"jelasnya kepada kami semuaBagaimana kelanjutanya dan gimana juga ekspresi sang pangeran ketika mendengar jawaban queen
Dont copy my story
This is real imaginations
Jika ada kesamaan nama,tempat,alur,tokoh itu bukan kesalahan saya tapi salah dia(dia siapa coba🤣)
Mumpung masih dalam suasana lebaran aku mau minta maaf kalo ada salah minal aidizin wal faizin mohon maaf lahir dan batin🙏
J,26520
6:00pm
KAMU SEDANG MEMBACA
SEA LOVE
Romancewarning 18++ Kisah tentang seorang mermeid yang ingin menjadi seorang manusia dan menemukan sebuah surat yang berisi syarat jika ia ingin menjadi manusia ia harus menemukan mutiara dan harus hamil sebelum berusia 19 tahun akankah ia bisa memen...