Hari Pertama di Sekolah

27 4 18
                                    

Hari ini aku terbangun karena suara alarm , biasanya aku masih rebahan santuy jam segini tapi ya baru pertama kali sekolah ku sangat semangat dan buru-buru mandi padahal biasanya aku masih nikmatin yang namanya ngebo dibangunin sama emak-emak di pagi hari . Ku segera menyantap sarapan dan memakai seragam Starlight puffle , ku salim ke mama dan papa serta lari terburu-buru ke mobil yang di setir oleh supirku mang ojo .

Elzia masuk mobil dan menyapa Mang Ojo . Mang Ojo menyapa balik dan mencoba menghibur Elzia dengan candaannya.

" Cie neng huruf L udah SMA", gurau Mang Ojo

El membalas, " EL huruf E sama L bukan huruf L "

Mang ojo menyaut " yang penting bacaannya sama wes"

" Iya deh iya, Mang juga cie yang 5 taun ga ada kemajuan masih jadi supir aja hobi apa hobi?"

Sahut El sambil tersenyum manis seakan masih suci.

" Bukan Hobi neng tapi emang bakat nyupir dari orok " ,sahut mang Ojo

"Yowes tuan putri mau tidur, cuma mau bilang silahkan bebacot ria jan lupa Adzanin kalau dah sampe" ,sahut El.

"Aelah El , udah remaja bukan bayi baru lahir ngapain diadzanin? Ga sekalian minta dirukyah?

Walau Mang Ojo bertanya El tidak menjawabnya. Lalu suasana menjadi hening El mengantuk dan malas menanggapi supirnya yang mulutnya seperti radio rusak.

" Lah dicuekin " ,ujar Mang Ojo

Mang Ojo tersadar melihat El sudah tertidur dalam perjalanan. Ia lanjut menyetir dan tidak mau menggangu nya.

Sesampainya di Sekolah ...

"Allahu Akbar Allahu Akbar "

Mang Ojo mengadzani Elzia yang tertidur sesuai perintah dari El .

El pun terbangun ," Hah udah Dzuhur lagi Mang telat dong kita?"

Mang Ojo menjawab," Yang nyuruh adzanin pas udah nyampe siapa ? Yakale jam 7 pagi dah adzan , malu ga?"

Dengan malunya pipinya memerah. Elzia mencoba mengalihkan rasa malunya padahal urat malunya sudah hampir putus.

" Masa bodo orang canda aja kalee bye Mang aku sekolah dulu biar pinter ga bisaa dibobodo sama mang Ojo Bye Assalamualaikum" ,ujarnya

" Wa'alaykumussalaam ukhti yang bukan ukhti pada umumnya"

Mang Ojo menjawab salam El sambil tertawa melihat betapa polosnya seorang Elzia. Ia memutar balik mobil dan pergi.

Saat memasuki gerbang sekolah dengan senyum lebar dan rambut dikepang tidak sengaja aku menyenggol seseorang dan kacamata orang itu terjatuh akupun membantunya dan rupanya saat kulihat dia adalah Bapak guru disekolahku . Bapak itu terlihat marah dan langsung memarahi diriku.

" Heh lain kali kalau jalan liat -liat dong !! Punya mata ga si ?Bapak aja yang burem pakai kacamata masih bisa ngeliat kacamata Bapak , Kamu harus situp 7 kali !!"

Dengan takutnya aku situp dan dilihat oleh kakak osis yang menjaga gerbang dengan tatapan sinis mereka. setelah kejadian itu seseorang memegang bahuku dan berkata ,

"Ayo masuk kamu kelas 10 Mipa 7 juga kan? Kamu ga kenapa-napa ? Kita Mpls barengkan btw kenalin nama aku Alviano ".

Alviano menarik lengan Elzia dengan senyum hangat dan wajah tampannya yang sangat menawan seketika Ia merasa menjadi Jukyung di webtoon The secret of Angel , dan El pun mengikuti arah jalannya Alviano .

Alviano pun bertanya, " Eh kamu tadi ga kenapa-kenapa kan ? Bisa-bisa kamu berotot loh tadi , Btw nama kamu siapa?"

"Kenalin nama aku Elzia kita masuk kelas bareng yuk !" , Jawab El.

RUMORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang