Dangerous Man

chapter 2

Jaejoongie merenung dan menangis dalam diam
Ingatanya kembali pada saat yunho mencium nya dengan brutal
Bahkan bibirnya sangat bengkak

"Hiks eomma joongie takut"

Dirinya hanya bocah 15tahun
Yang tidak tahu apa²
Hanya kasih sayang yang selalu di limpahkan ke 2 orang tuanya lah yang didapatkan nya selama ini
Bahkan mereka menjaga jaejoong bagaikan berlian langka

Anak tunggal yang sangat cantik dan menggemaskan

Tetapi di tolak mentah² dengan kasar oleh yunho dan heechul

Dirinya ingat dengan semua teman teman di sekolah nya, rindu dengan mereka semuaa

Bibirnya sobek parah
Ciuman yunho tidak main² kasarnya

"Akhh appo shh hiks" Ringis jaejoongie

Dengan mengerucut kan bibirnya serta mata deo bulat bagaikan kucing  jaejoongie mencoba mencari akal untuk beralasan pada hanggeng nanti

.

.

Keterlambatan hanggeng ke meja makan sangat menakutkan bagi jaejoongie
Tatapan tajam dari heechul dan yunho membuat jaejoongie ingin menangis

"Seharusnya kau sadar diri, suamiku hanya merasa kasihan padamu" Ucap heechul pada jaejoong

"Hiks"

"Cukup umma, dia hanya akan membuat kita bertengkar dengan appa"

"Dan kau berhentilah menangis bitch" Lanjut yunho pada jaejoong

Dengan tergesa-gesa jaejoongie menyeka air matanya
Tidak ingin semakin membuat yunho dan Heechul marah

Bahkan para pelayan yang berjejer dipinggir merasa iba
Padahal jaejoong sangat cantik dan menggemaskan

Tap
Tap
Tap

Semua menoleh pada saat hanggeng

"Apa terjadi sesuatu baby" Tanya hanggeng pada jaejoongie

"A_annie appa"sangat pelan
Jaejoongie menjawab hanggeng dengan menunduk
Takut hanggeng melihat sobekan pada bibir bengkaknya

" Hei kenapa menunduk baby~~"

"Sudahlah yeobo, aku lapar" Ucap heechul muak melihat hanggeng yang sangat peduli pada jaejoong

"Nde yeobo kita makan"

Yunho tahu
Jaejoong menyembunyikan luka sobek akibat perbuatan nya

Dengan pelan² jaejoongie memakan makanannya

"Tunggu.. Kenapa dengan bibirmu sayang"

Deg
Deg

"Aaa a_nu appa"

"Waeyo sayang, jawab appa" Ucap penuh penekanan hanggeng
Dirinya yang merasa aneh dengan jaejoongie daritadi mencoba mencari tahu, hingga matanya menatap pada bibir bengkak putra manisnya

"Hiks appa ini tidak papa hiks" Ucap jaejoongie sambil menangis
Dirinya takut jika hanggeng membencinya juga, dirinya sudah tidak mempunyai siapapun sekarang
Tatapan tajam hanggeng membuat nya takut

"Sudahlah appa, kau merusak suasana malam ini" Ucap yunho sambil mendesis pada jaejoongie

"Appa menunggu kejelasan mu habis ini jaejoongie"