SUDDENLY I BECOME A PRINCESS/WHO MADE ME A PRINCESS ONE DAY (Fanfic)

sesuatu yang manis😶

Dipagi yang cerah di sebuah sekolah menegah atas berjalan seperti biasanya. Kegaduhan para murid sudah menjadi rutinitas setiap kelas.

BRUK

"Ahh akhirnya sampe juga huft huft!"desah athanasia lega, dirinya berhasil menyelinap memasuki kelas..

Gadis itu duduk menghempaskan dirinya di kursi dan menepatkan kepalanya di atas meja..

"Ehh athy! untung bu guru belum dateng.." ucap teman sebangku athanasia yang terlihat khawatir dengan temannya itu akan terkena hukuman karena datang terlambat.

"Sstthhh jangan bilang ke bu guru! Huft " ucap athanasia mengatur napasnya yang terengah engah setelah berlari.

"Kenapa terlambat...?"tanya zenith selaku teman sebangku athanasia dengan, tatapan cemas.

"Huh ini salah felix! aku telat karena dia hari ini...! gara gara, dia tak biasanya gak menyambutku di pintu mobil tadi jadi aku harus mencarinya dulu!" Jawab athanasia sebal mengingatnya.

"Teruss dia ada dimana!" Tanya zenith kembali.

"Arghh di mana lagi kalo ga di dekat lily kau tau saat aku datang aku melihat felix memegang tangan lily saat lily berada di kolam untuk mengambil ikan..huh padahal aku saja tak tau kalo lily menangkap ikan!" Ucap athanasia mengacak acak rambutnya merasa frustasi mengingat adegan romantis kedua pelayan di rumahnya.

"Hei kalian berhenti di situuu!!!"

Suasana gaduh di kelas menjadi sunyi tiba tiba, tak kala mendengar jeritan seseorang yang gagah yang menggelegar ke seluruh penjuru kelas.
Semua murid tiba tiba saja langsung berkemas dengan sangat hati hati agar tak menimbulkan suara yang bising..
Semua tau kalo itu adalah guru kedisiplinan... semuanya menjadi senyap dan rapih.

Krieett

pintu terbuka menampilkan kedua sinar mata yang mengkilat tajam ke arah siswa siswi di kelas x mipa 1.

Glek

'Uwahhh mati aku kalo sampe ketauan! Aku lupa hari ini yang menjaga gerbang adalah pak burhan'
-batin athanasia

Guru tersebut berkeliling melihat kondisi para murid di sekolah.
Kini gadis itu terseyum kecut melihat guru kedisiplinan itu melirik ke arah dirinya.

"Kamu yang cengengesan ikut bapak! right now!" Ucap tegas pak burhan mampu membuat kondisi kelas dingin dan suram, sampai membuat merinding.

'Arghh mati akuu ketauan!!'-batin athanasia.

Kini gadis itu bangkit dari duduknya dan beranjak berjalan keluar kelas mengikuti pak burhan.

.

.

.

Di tengah lapangan sekolah sudah terdapat banyak murid yang berbaris rapih,di terpa sinar mentari pagi yang menyilaukan.

kini athanasia bergabung di barisan tersebut dengan keringat dingin membasahi tubuhnya yang ramping itu.

"Kalian pikir sudah bagus hah! Datang terlambat! Mau jadi apa kalian ini disiplin aja ga bisa!!" Bentak guru killer tersebut kepada muridnya.
tentu saja tujuannya untuk mendidik muridnya itu supaya terbiasa hidup disiplin dan tanggung jawab.
Ia melakukan itu agar para murid jera akan keterlambatan mereka.