My BoyFriend Is Psychopath

Pembunuhan Nayeon

Nayeon Poov :

Nayeon : (Berjalan di gang Sempit dan banyak lorong Sendirian dan agak gelap )

Tiba tiba nayeon Merasa seperti ada yang mengikuti dia .

Nayeon: (menengok ke belakang ) tidak ada apa" tapi kenapa seperti ada bayangan barusan

Dan tiba" Benar saja sosok itu muncul lagi , Sosok Tinggi dengan menggunakan Hoodie Hitam dan membawa pisau , Sama persis seperti sosok misterius Yang membunuh jihyo .

Nayeon : si siapa kau !?

??     : (Tidak menjawab Dan mendekati nayeon )

Nayeon : (berbalik ke belakang hendak lari )

Tapi usaha nayeon percuma saja karena belum sempat nayeon lari Sosok misterius itu sudah menarik tangan nya lalu menyeret nya ke sebuah lorong di dekat Situ .

~Ke esokan harinya

Didalam telepon

Chanyeol : Y/n-ah apa kau bisa menghubungi nayeon ?

Y/n ; nayeon ? Memangnya kenapa ?

Chanyeol : aish aku sudah puluhan kali menelepon nya tapi tidak bisa

Y/n : benarkah?

Chanyeol : iya makanya itu aku jadi khawatir jika nanti ada apa"

Y/n ; Kalo begitu aku dan Wendy akan ke rumah nya

Chanyeol : baiklah kalau ada apa " kabari aku

Y/n : Nee (mematikan telepon )

Namun ketika Y/n dan wendy Pergi ke rumah nayeon , Ketika mereka melewati gang itu , disana sudah ramai dengan para warga dan Ada garis polisi

Y/n : (menanyai seorang warga yang ada di situ )
"Permisi bibi ada apa ini "?

Warga : Itu ada pembunuhan

Wendy : apa !? Pembunuhan ? Kapan terjadinya

Warga : iya Seorang gadis terbunuh dengan sangat tragis di lorong , Soal kapan pembunuhan itu terjadi mungkin tadi malam?

Y/n : Apa gadis? Apa dia seumuran dengan kita ?

Warga : yah Mungkin aku juga kurang tau

Wendy : ya y/n apa itu mungkin ....

Y/n : mari kita lihat

Y/n : (menghampiri polisi ) pak bolehkah kita melihat korban nya ?

Polisi 3: maap Tidak bisa

Wendy : tapi pak ! Mungkin saja kita kenal dengan korban

Polisi 3 : apa kalian kerabatnya ?

Y/n : mana kami tau jika kami tidak boleh melihat

Polisi 3 : tapi Mayat sedang di evakuasi dan akan segera di bawa ke rumah sakit untuk menjalani otopsi

Wendy : ya biarkan kami melihat nya sebentar saja

Polisi 1 : ada apa ini ribut"

Polisi 3 : begini pak Dua orang ini mau melihat korban ?

Y/n : Ya bukankah kau polisi yang waktu itu ? (Dia juga polisi yang menangani kasus Jihyo )

Polisi 1 : ah kau masih mengingat ku , jadi aku memang bertugas Untuk menyelidiki kasus pembunuhan seperti ini?

Y/n : jadi apa kami boleh melihat korban ?

Polisi 1 : tentu saja

Setelah melihat korban Yang ternyata itu adalah nayeon Wendy dan y/n tak habis pikir kenapa para sahabat mereka satu persatu Jadi begini , apa sebenarnya yang terjadi ? Apa korban selanjutnya adalah mereka ?

Polisi 1 : jadi korban kali ini juga Teman kalian ?

Wendy : iya benar pak dia nayeon teman kami ?

Polisi 1 : sudah ku duga ini akan jadi pembunuhan berantai , Baiklah kalau begitu Namaku Suga polisi Ketua Polisi dalam kasus ini dan ini kartu nama ku telepon aku jika ada sesuatu yang mencurigakan  (memberikan kartu nama kepada y/n dan Wendy )

Y/n : baiklah akan ku hubungi jika ada sesuatu nanti

Suga : ouh ya kalian sebaiknya berhati-hati Aku khawatir kalian korban selanjutnya atau teman kalian yang lain?

Wendy: tapi pak bagaimana jika dia membawa kita ketempat yg sulit di jangkau polisi

Suga : nah maka dari itu selalu aktif karena GPS di hp kalian agar kami ,bisa melacak kalian

Polisi 2 : pak Persiapan nya sudah Selesai

Suga : baiklah naikan ke ambulance dan bawa ke rumah sakit

Polisi 2 : aih bukankah kau nona y/n ?

Y/n : iya kau mengenali ku rupa nya

Polisi 2 : tentu saja (ini juga polisi yang waktu itu ke rumah jihyo )

Suga : ah biar ku kenalkan , dia ini asisten ku nama nya Taehyung

Taehyung : Salam kenal aku taehyung polisi bagian Kasus pembunuhan

Y/n : salam kenal aku y/n

Suga : Ya kalau persiapan nya sudah selesai Kenapa kau masih berdiri di sini ayo cepat bawa korban ke rumah sakit

Taehyung : ah baik pak , aku pergi dulu jika ada apa apa hubungi polisi ya ( Pergi)

Wendy : Y/n apa yang harus kita lakukan sekarang ?

Y/n ; telepon yang lain?

Wendy : ah iya benar

Y/n : siapa yang mau menghubungi orang tua nya?

Wendy : serah kan saja itu pada Suho

Y/n : Baiklah aku pusing mau pulang

Wendy : apa ! Kau kenapa ?

Y/n: kau tidak lihat tadi nayeon di bunuh hingga seperti itu

Wendy : iya aku lihat ,

Y/n : nah bayangkan jika suatu hari kita juga seperti itu

Wendy : kau ini bilang apa ?

Y/n : ya kita kan juga tidak akan tau korban selanjutnya itu siapa bisa jadi aku , kau atau yang lain

Wendy : aish sudah lah aku tidak mau memikirkan itu