masih di hari yang sama tapi sudah tengah malam masih dengan jaehyun juga dengan keadaan terus tersenyum dengan tingkah rose
"misi ku hampir selesai disini rose "ucapnya sambil tersenyum menatap layar perseginya yang berada di riwayat panggilannya dan rose
ia berdri lalu berjalan meuju dapur untuk menaruh gelasnya bekas nya tadi lalu mencucinya dan kembali kedalam kamar untuk menyelesaikan pekerjaan nya
ting
suara notif dari hp nya mengalihkan nya lagi dari pekerjaan nya
roseanne
maaf kk,aku langsung matikan
soalnya aku kesal
tidak ku maafkan kecuali kau
besok datang kesekolah
read
jaehyun tersenyum rose sangat lucu baginya,ia menatap langit sambil berkata
"sebentar lagi tugas ku selesai "lalu tersenyum semakin lebar dan meletakan ponselnya di nakas menuju kamar dan terlelap
keesokan harinya rose sedang bersiap untuk ikut kakaknya ke sekolah ah ralat bekas sekolahnya ia sebenarnya takut bahkan sangat takut untuk kembali kesekolah itu bahkan untuk melihatnya saja ia sudah bergetar tapi ia harus menepati janji pasa jaehyun.
"udah siap belum lu dek?"tanya hendery yang kini tengah berdiri di depan pintu
"kak,gue takut"litih rose,membuat hendery mendekatinya dan membawa rose dalam pelukannya
"kalo lo gak kuat bisa kok dirumah aja nnti gue yang bilang jae klo lo takut dan suruh dia ke apart"ucap hendery sambil mengelus rambt rose pelan
"btw rose rambut lu bau apek huek"lanjut hendery sambil melepas pelukannya dan mengendus tangannya yang bekas mengelus rambut rose
"au ah bang orang gue baru keramas tdi"ketus rose lalu berjalan menuju meja riasnya dan mengambil tas selempang kecil miliknya
"aku ikut tapi di mobil abang aja yah"
"lama"ucap seseorang yang kini tiba tiba ada di depan pintu
Ya siapa lagi kalo bukan oknum bernama do kyungsoo
"Iya botak,rose ayo nnti kita dimakan sama om om botak ini"
"Hahaha,kk Dio liat aheng kk nnti kalo ada jurang tendang aja kk wkwk"ujar rose sambil tertawa lalu melangkah maju menuju k
Dio
"Ngabisin bensin nyari jurang gorong gorong depan apart ad lagian" ucapnya santai lalu merangkul rose menuju pintu keluar
"NAJIS LU BANG BAPERAN SETAN"teriak hendery lalu berlari mengejar Dio dan rose yang kini sedang tertawa
Tak ada yang spesial selama perjalan menuju sekolah hanya ada hendery yang membuat lelucon,Dio yang diam tanpa ikut bertingkah,rose yang terus tertawa namun sepertinya ia ragu untuk maju dan datang ke sekolah.
"Rose chill, ada aku sama aheng so chill" ucap Dio yang kini di hadapan rose membuka pintu mobil,ia tau rose sedang gelisah
"Roseanne park!" Suara lantang memanggil rose,sontak membuat ketiga orang itu menoleh
"Uwiii bro nih gue bawa dengan aman"ucap hendery merangkul jaehyun yang kini di sampingnya
"Makasih bang,rose ayo ikut saya"
"Rose ikut gue"ucap tiba tiba Dio
"Minjem bentar ajaa kali diaaa bangg"ucap aheng karena tau akan ada perang jika dia tidak menjadi penengah
"Oke,15 menit dari sekarang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bully - jjh
Fiksi PenggemarKamu yakin dia baik baik saja? Kamu yakin dengan sejuta kata cacian itu dia masih baik baik saja? Teriakan yang tertahan Tangis yang seharusnya di luapkan Senyum canggung yang ia keluarkan Kamu yakin dia baik baik saja?
