Aku Selalu Menghargai Setiap Vote dan Komen dari kalian semua, Terimakasih
[Update: 13 Mei 2020]
Tepat sebelum pukul 7 Nathan sudah tiba di Rumah Ghea. Iya berusaha sebisa mungkin untuk tidak terlambat karena tidak mau Ghea kecewa lagi padanya. Dengan sedikit merapikan Jaketnya Nathan mengetuk pintu rumah Ghea dan disambut oleh Ibu Ghea
"Eh, Nathan. Mau ketemu Ghea ya?"
"Iya, Tante"
"Ghea nya lagi siap-siap, masuk yuk tunggu di dalam aja"
"Iya, Tante"
"Ghea, cepetan turun"
"Iya, Maa"
Tanpa mengetahui keberadaan Nathan sambil menuruni tangga Ghea kembali bersuara, "Ma, boneka aku yang dari Kak Fatar jadi Mama ambil di Laundry?"
Boneka?
"Mama letak di sofa" ujar Ibu Ghea.
Lalu Nathan melihat boneka yang dimaksud oleh Ibu Ghea di sofa tempat ia duduk.
"Ini kan, Tante" Ujar Nathan seraya mengangkat boneka yang dimaksud yang akhirnya menyadarkan Ghea tentang keberadaannya, Ghea terkejut tentu saja.
"Udah datang?" Ghea menghampiri Nathan yang saat ini berwajah masam
"Udah" jawabnya singkat
"Sini bonekanya, mau disimpan"
"Wahh" Ujar Nathan tak menyangka, sudah tertangkap basah masih mau menyimpannya pula
"Ini dari Fatar kan?"
"Iya"
"Sejak kapan kamu terima boneka dari Fatar?"
"Waktu lo batal jemput gue waktu itu, dia ngajak gue ke TimeZone trus menangin boneka dari mesin pencapit"
"Trus kamu simpen"
"Yaiyalah masa gue buang. Mana cepetan sini bonekanya"
"Gak bisa, Boneka ini gak bisa lagi kamu simpen"
"Ya terserah gue lah, kan punya gue"
"Boneka ini aku ambil, boneka buat kamu nanti aku beliin" Ujar Nathan lalu berjalan keluar rumah
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐞𝐪𝐮𝐞𝐧𝐜𝐞 ✔
Romance"Kita putus aja, Kak. Gue kira setelah gue ngedapetin lo gue bakal bahagia, tapi ternyata gue salah. Gue justru semakin terluka setiap harinya."-Ghea Berhasil mendapatkan laki-laki yang ia sukai tak lantas membuat Ghea menjadi bahagia setelahnya. Me...