BAB 12

1.4K 203 19
                                    

🔅

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🔅

Seohyun terlihat tengah bergurau dengan Yoona. Ah tidak, lebih tepatnya dia hanya mendengarkan celotehan Yoona. Dan sesekali menampakkan senyum tipis sebagai tanggapan dari lelucon yang diberikan gadis itu.

"Seohyun!" Seruan itu berhasil menolehkan sedikitnya dua orang yang terkait dengan nama tersebut. Seohyun mengerutkan kening ketika mengetahui siapa yang sudah memanggilnya.

"Ada apa?" Tanya Seohyun tak acuh. Pasalnya perempuan yang kemarin ingin mencelakainya lah yang memanggil.

Nicole melihat Seohyun dengan pandangan sinis. Giginya mengerat menahan emosi dengan respon gadis itu.

Kembali ia buang napas dengan kasar. Memantapkan niat untuk meredakan emosi.

"Kyuhyun oppa..." cicitnya sedikit kaku kepada Seohyun.

Seohyun otomatis mengalihkan seluruh atensi.

Mendengar nama Kyuhyun yang diucapkan dengan nada cemas seperti tadi membuat sarafnya bekerja cepat di luar kendali. Padahal, pikiran gadis itu masih memproses atas apa yang akan disampaikan Nicole.

"Ada apa dengan Kyuhyun?" tanyanya mencoba sesantai mungkin namun sepertinya gagal.

"Kyuhyun, tadi dia... dia.. " Nada bicara Nicole dibuat bertambah panik menjadikan Seohyun ikut terpancing merasakan kepanikan dalam diri.

"Dia kenapa?" tanyanya lagi. Kini dia telah berdiri dari duduknya. Tidak ada keinginan untuk mengabaikan orang di hadapannya sedikitpun.

"Ada sesuatu yang terjadi dengan oppa, dan sekarang dia membutuhkanmu."

"Di mana sekarang?"

"Di UKS." Dengan segera Seohyun beranjak. Langkahnya ia bawa sedikit berlari.

Nicole tersenyum sinis melihatnya. Mengabaikan Yoona yang hanya bisa mengerjab tidak mengerti dengan situasi.

"Kau memang harus diberi pelajaran Seo Joohyun."

🔅🔅🔅

Napas yang memburu benar-benar mengakibatkan paru-parunya terasa sesak. Seohyun semakin berlari mendekati UKS. Tidak memedulikan beberapa pasang mata yang melihat aneh ke arahnya.

BUGHH

Suara itu dengan segera terdengar di seluruh telinga mahasiswa yang berada di tempat itu.

"Ahhh!" Seohyun meringis saat merasa kesakitan yang amat sangat di bagian kaki, ia rasa ada orang yang sengaja membuatnya terjatuh.

Seohyun memandang seluruh siswa yang hanya menatap kasihan. Tidak ada keinginan untuk membantu gadis itu sedikitpun.

Sekilas ia dapat melihat Gyuri dan juga Nicole tertawa meremehkan di antara mahasiswa di sana. Ia tahu sekarang, Seohyun merutuki kebodohannya karena telah memercayai ucapan tak berdasar dari setan kecil tersebut.

You're MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang