Jennie gak habis pikir sama Lisa. Gimana bisa Lisa mutusin buat baikan sama tujuh cowok titisan jahannam kayak Bangtan.
Jahat banget neng jen:(
"Lis, gila kali ya lo! Baru juga pagi ini lo bilang mau ngusir mereka, sekarang?" ketus Jennie pake nada sewot
Lisa hanya mengulum bibirnya maklum Jennie pasti gak bakal langsung setuju sama keputusannya.
"Jen, mereka gak seburuk itu kok"
"Iya, mereka gak buruk, mereka burik" celetuk Rose sambil menikmati Chittato nya
"Mereka burik, kecuali Jin" Jisoo nopang dagunya pake kedua tangan sambil senyum senyum
"Udah gila si Jisoo" gumam Lisa pelan.
"Gue tetep gak setuju!" Jennie berjalan ke kamarnya sambil hentak hentakin kaki bete
"Lis, gue juga gak setuju. Gue masih kesel sama si pendek" Rose ikutan cabut ke kamarnya setelah membawa semua cemilan yang ada di meja
"Woy kembang! Cemilan gue!" Jisoo lari menyusul Rose ninggalin Lisa sendiri
Lisa mutusin buat nyusulin Jennie ke kamarnya, Lisa harus bujukin Jennie dulu, abis itu baru Rose. Soal Jisoo, Lisa yakin dia bakal setuju mengingat Jisoo lagi kesemsem sama Jin.
"Jen" Lisa melongokkan kepalanya di balik pintu setelah mengetuk
"Paan sih! Gue gamau ngomong sama lo" Jennie membalikkan badannya membelakangin Lisa
Lisa berjalan ke dalam kamar dan naik ke kasur
"Jen, jangan gitu dong. Gue tau lo kesel sama mereka, tapi mereka cuma pengen temenan"
"Dih, basi"
"Lo mau mereka ngapain biar lo maafin mereka?"
"Gue gak mau apa apa"
"Ayolah Jen. Jangan kayak gini lah, lo bikin gue sedih" ucap Lisa pake nada di sedih sedihin
Jennie bereaksi. Tapi dia belum mau menoleh
"Tapi gue kesel banget sama mereka"
"Gue juga masih kesel, tapi apa salahnya sih kita baikan. Lagian kita seatap. Percuma tau gak musuhan, kita ketemu tiap hari"
Jennie balikin badannya dan natap Lisa. Lisa jadi salting.g
"Apasih jen!"
"Kalo mereka masih kayak bangsat, gimana?"
Lisa tersenyum menang
"Gue yang bakal ngusir mereka semua"
"Awas ya kalo gak"
"Iya. Udah ah, gue mau keluar cari makan"
"Sendiri?"
"Iya, napa? mau ikut?"
"Gak, mau nitip"
"Nitip apaan?"
"Roti"
"Roti apa?"
"Roti yang ada sayapnya"
"Mana ada yang kayak gitu!"
"Ada"
"Apa?"
"Pembalut"
1 detik
2 detik
3 detik
"BILANG PEMBALUT AJA APA SUSAHNYA SIH!"
"Ehe"
"Hee"
"Hehe"
Nyengir Jennie serem gaes
Lisa bergidik ngeri, dia langsung keluar kamar Jennie sebelum ketularan gila.
Tapi dia malah ketemu rekan sealiansinya, Namjoon
"Hai, temen" sapa Namjoon
Lisa cuman senyum tipis dan balas menyapa
"Hai"
