Hii... I'm comeback😶 Nungguin yaa😂
~~~~
Thania segera berjalan menuju kelasnya X IPA 2. Ia meletakkan tasnya di kursi dekat jendela. Ia segera mengambil topi dan bergegas ke lapangan sekolah untuk upacara, sebab bel sudah berbunyi. Ia tidak mau telat upacara di hari pertamanya sekolah. Ia sudah mendapat sahabat baru sejak MOS. Mereka bernama Dhita Jashmine dan Mauren Arthauli. Mereka sahabat yang care dan friendly yg membuat Thania nyaman bersahabat dengan mereka.
~~~~
Thania memilih berdiri di barisan paling belakang bersama sahabatnya Dhita dan Mauren agar tidak kepanasan. Upacara terasa membosankan karena amanat upacara yg disampaikan kepala sekolah sangat panjang dan itu itu aja. Sampai-sampai banyak siswa di barisan belakang yg duduk di lapangan. Tiba tiba saja, Pak Louren guru yg paling killer datang sambil menyerat beberapa siswa laki-laki yg berpakaian urakan ketengah lapangan.
~~~~
Siswa perempuan seketika heboh melihat most wanted St. Stefanus berdiri di lapangan dengan kancing baju paling atas terbuka & keringat yg bercucuran. {Bayangin sendiri yaakk😂}
"Aaaahh Reinhard ganteng banget sihh"
"Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan.."
"Sini aku lap keringatnyaa" dan masih banyak lagi teriakan siswa lain yg memuja ketampanan Reinhard.
Sedangkan Thania bergumam dalam hati "alay banget sih kayak gk pernah lihat cowok aja, lagian cowok urakan kayak gitu dikagumi"
Thania tidak mau bersusah payah hanya untuk melihat cowok itu, tidak seperti sahabatnya yang bersusah payah untuk melihat most wanted sekolahnya itu.
"Yaa ampunn Kak Reinhard ganteng banget" ucap Mauren
"Iyaa tuhh... Thania lo gak penasaran apa sama wajah Kak Reinhard?" Tanya Dhita
"Gak tuh b aja" tutur Thania
"Aneh lo..." ucap Mauren
~upacara selesai~
Siswa-siswi berhamburan ke kantin namun ada pula yg langsung masuk ke lokal. Para siswa diberi waktu untuk istirahat 20 menit sebelum melanjutkan PBM ( proses belajar mengajar). Thania, Dhita, dan Mauren berjalan menuju kantin, mereka memilih utk mengisi perut mereka sebelum belajar. Seketika Mauren berkata " Kyaa... ya ampun Kak Rainhard ganteng banget!!" Dan Dhita menyaut " iya tuh Kak Angga sama Kak Stevan juga gans " Lalu Thania berujar " dihh biasa aja tuh"
"Kita duduk disamping mereka yuk" ajak Mauren
"Gak ah ogah gue duduk situ."
"Terus kita duduk dimana ? Tempat yg lain udah penuh, yakali duduk di lantai." Ujar Dhita dengan sewot.
Lalu Thania mengedarkan pandangannya, emang betul tempat tersebut sudah penuh cuma tinggal tempat di samping Rainhard dkk yg masih kosong.
" yaudah deh" ujar Thania. Tanpa sengaja Thania dan Rainhard eyes contact. Thania segera mengalihkan pandangannya...
Kalau ada typo, tolong koreksi yaa.....
Jangan lupa tinggalkan jejak dan komentar ^^
See you😍
KAMU SEDANG MEMBACA
SERENADE
Teen FictionSuara alunan piano mengalun indah di senja hari, suara itu berasal dari rumah sebelah. Siapakah yang mengalunkan lagu itu sehingga dapat membuat Thania tertegun ?
