HAPPY READING
Lalisa baru saja akan makan mie rebus nya saat ada sebuah panggilan telfon di handphone-nya. Tertera nomor tak di kenal dengan foto seorang pemuda memperlihatkan punggungnya yang tegap.
Lalisa mengangkatnya dan menloud speaker, menunggu si penelpon bicara meski sudah 1 menit tapi gak ada yang bicara sama sekali.
"Halo Lalisa Kayla"
Lisa mengernyit, merasa mengenali suaranya tapi ia ragu. "Hai, siapa?"
Lisa bisa mendengar helaan nafas di seberang sana, "Its me, your future"
Lisa kembali mengernyit, mengurungkan niat untuk menyuap mie nya. "Gak jelas banget lu"
Tuuuttt
Lisa mematikan sambungan telfonnya. Gadis itu melanjutkan makannya, di suapan ketiga handphone nya kembali berdenting.
Ada sebuah pesan masuk.
Unknown : Gue Victory Lee, cowok tercakep di dunia 😎
Unknown : Save ya nona manis wkwkLisa tersenyum tipis membacanya, ia berniat membalas tapi ada pesan baru masuk lagi.
Unknown : Cogan jangan di anggurin dong Lisa,
Unknown : Lisa, elu ngapain sih?
Unknown : Yaelah cuma di readLisa terkikik geli membacanya, merasa lucu dengan tingkah V. Ia lantas membuka pesan V dan menyimpan nomornya.
Victory : Lisa, jangan di read doang elah, bukan koran nih akunya
Lalisa sudah akan mengetik balasan, tapi chat lain masuk. Dari Aydan, cowok itu ada di depan apart nya dan menyuruh Lisa membuka pintu.
"Pegel tau gue nunggu," ucap Aydan begitu pintu di buka oleh Lisa. "Ya maap, gue lagi makan"
Aydan langsung berjalan ke dapur, meletakkan kantong plastik yang ia bawa. "Ambil piring lis cepetan, nih gue bawa martabak sama roti bakar"
Lisa menurut begitu saja, Aydan langsung membuang mie milik Lisa. "Kayak anak kos aja lu makan mie mulu"
"Males keluar, gak ada temen juga" jawab Lisa seadanya, ia mencomot roti bakar dan duduk memperhatikan Aydan yang membuka Cola di depannya.
"Ada gue kali, lagian bisa delivery juga kalau males. Elo bukan orang susah"
Aydan memang seperti itu, perhatiannya terhadap Lisa besar. Ia merasa memiliki tanggung jawab terhadap Lisa.
"Dan, makasih ya udah merhatiin gue"
Aydan menghentikan gerakannya yang akan memakan martabak, ia fokus melihat Lisa yang juga tengah menatapnya. "Santai elah, namanya juga saudara"
Lisa tersenyum kaku, "Lucu ya, dulu kita temenan waktu kecil, siapa yang nyangka sekarang jadi saudara tiri"
Aydan terkekeh mendengarnya, ibunya dan ayah Lalisa menikah 5 tahun yang lalu. Ia tak menyangka teman masa kecilnya akan menjadi saudara tirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Photograph
FanfictionSebuah kisah tentang seorang Content Creator dan seorang anak jurnalistik di sekolahnya. Victory Lee, cowok dengan tingkah absurdnya yang ragu untuk mendekati sang gadis impian, Lalisa Kayla. Follow me please if you like my story, vote and comeent...