Gea pun duduk di halte sambil menunggu angkot yg bisa mengantarnya pulang.
Gea melirik jam yang berada di pergelangan tangannya ternyata Gea sudah menunggu angkot selama 1 jam lebih dan sekarang langit mulai gelap.
Gea pun mulai kesal dengan abangnya. Gea mulai mengotak atik tasnya dan mengambil handphonnya.
"Astaga kenapa gk kepikiran dari tadi si". Gea merutuki kecerobohannya sendiri.Gea pun menghidupkan handphonenya dan masuk ke aplikasi ojek online baru saja ingin menekan handphone langsung mati. "Ahh kesel banget deeeh"
Akhirnya Gea memutuskan untuk berjalan kaki berharap saat di jalan nanti ada angkot.
Saat di perjalanan Gea di kejutkan dengan seseorang yang tiba-tiba berhenti di depannya. Sehingga menghalangi jalannya.
"Minggir". Teriak Gea
Tetapi orang tersebut tidak memberi respon apapun. "ihhh di bilang juga minggir"
Tetapi orang tersebut sama saja
Akhirnya Gea memberanikan diri untuk mendongak kan kepalnya. Betapa terkejutnya Gea.
Lo....minggir Lo ngehalangin jalan gw
"Lo ikut gw"ujar Vino langsung menarik pergelangan tangan Gea.
"Mau ngapain lo mau nyulik gw"ucap Gea yang langsung mencubit lengan Vino.
"Sakit bego"ujar Vino yang lansung ngerem mendadak.
"Lo gila apa gimana tadi kalaw gw kejedot kepala gw bisa bocor"ujar Gea megang kepalanya.
"Bawel tau seandainya gw mau nyulik Lo ngapain gw liatin muka gw" ujar Vino kesal
"Yaa maaf.... Abisnya lo""trus Lo mau bawa gw kemana"
"Pulang bego gw juga gk tega ngeliatin Lo jalan kaki udah mau malam daerah situ gk aman" ujar Vino dengan muka yg datar.
"Btw muka lo emang kyk gitu gk ada ekspresinya"ujar Gea yang memperhatikan muka vino yang tdk berekspresi itu.
"Yaa gk lah"ujar Vino tersenyum
"Wah tadi Lo senyum" ujar Gea antusias
Orang yg dibicarakan pun merasa langsung mengubah ekspresi mukanya menjadi seperti semula.
"Rumah Lo di mana"ujar Vino.
"Nah itu yg cat warna hijau"ujar Gea menunjuk salah satu rumah yg tak terlalu besar.
"Itu rumah lo"ujar Vino agak heran.
"Kenapa rumah gw jelek" ujar Gea "yaudah makasih ya udah nganterin"
Gea pun turun dari mobil sport tersebut Gea pun langsung melihat ayahnya yg sudah menunggunya sambil mondar mandir.
"Assalamualaikum ayah". Ujar Gea yg langsung menyalami tangan ayahnya.
"Waalaikumsalam aduuh Gea ayah tu dari tadi panik nunggu kenapa pulang lambat gk biasanya dari mana aja". Ujar ayahnya yang langsung menghujaninya."Gea siapa itu kayknya nungguin deeh". Ujar ayahnya.
"Astaga tu anak kenapa gk pulang sih". Ungkapnya dalam hati. Belum sempat menghampiri Vino ayahnya sudah duluan menghampirinya.
"Aissh"cicit Gea.
"Terima kasih banyak ya nak karna sudah mengantar Gea pulang" Ujar ayah Gea.
"Ahh iyy om sama-sama. Oh iyy om udah malam juga saya pamit assalamualaikum"ujar Vino dan lansung tancap gas.
*Dirumah*
"Ayah kak Abraham udah pulang".ujar Gea mendudukkan bokongnya disofa.
"Iyy udah pulang dari tadi memangnya kenapa"ujar ayahnya yg sedang sibuk dengan handphonenya.
"Ihh kesel tau yah masa tadi kk Abraham bilang gk bisa jemput katanya ada meeting". Ujar Gea dgn nada kesal.
"Ohh"ber O ria.
"Ohh doang yahh.yaudahlah Gea laper mau mkn".
Seperti itulah Gea ketika marah pasti bawaannya nanti akan lapar dan berujung akan makan.
Setelah Gea selesai seluruh keluarga pun berkumpul di meja makan mereka semua makan dengan sangat khidmat sesekali diiringi candaan dari mereka.
Setelah selesai makan Gea memebersihka meja dan membawa piring2 kotor ke dapur
"Bund.....". Teriak Gea.
"Iyy kamu simpan aj di situ nanti bunda yg cuci"ujar bundanya yg ternyata hanya di meja makan.
"Ihh tau gitu Gea gk usah teriak-teriak"
"Kamu sih yaudah kamu kerjain tugas sana nanti bunda yg beresin".
*Di kamar*
Gea pun membuka laptop yg slalu di pakai untuk belajar sekaligus menuangkan segala isi pikirannya di lapto tersebut. Gea memang slalu bercita-cita ingin menjadi seorang penulis tekenal akan tetapi Gea terlalu malu untuk menunjukkan bakatnya sehingga membuat karyanya hanya tersimpan di lapto saja hanya Abraham saja lah yg slalu membaca cerita Gea sekaligus mengkritik.
😅😅😅
Halo guys aku update lagi semoga cerita Aku bisa banyak yg minat yaa
Jangan lupa untuk menghargai karya dengan cara vote and coment
Karna aku masih butuh saran dan kritik
Teman2 para readers jangan lupa promosiiin ceritaku yaa🙏🙏
Follow
@mrchaay_
@heyyo_meccy
