Part 1

33 1 0
                                    

Hai gaissss ini cerita pertama aku semoga kalian suka

°°°°

Matahari pagi memasuki retina mata seorang gadis yang masih terlelap di alam mimpi. Padahal hari ini adalah hari pertama dia masuk sekolah setelah berhari-hari menjalankan liburan semester, dia sekolah di SMA NUSA BANGSA

"ADENA BANGUN WOI ! LO MAU SEKOLAH GA SIH" teriak Ivan, dia adalah kakak Adena Adriana Agatha yaitu Arkana Ivander.

Adena terlonjak kaget. "Astaghfirullah, ish Abang bisa ga sih ga teriak-teriak" kesal Adena. "Lagian sekarang masih libur juga"lanjutnya.

" Lo itu pikun atau gimana sih, kemarin itu liburan terakhir Adena, jadi sekarang kalo Lo ga buruan siap-siap gue tinggal " ucap Ivan sambil keluar kamar.

"Ish, iya-iya"ujar Adena, dengan cepat Adena langsung menyibakkan selimutnya dan pergi ke kamar mandi.

Setelah mandi Adena bergegas memakai baju seragamnya dan menyisir rambutnya, kemudian dia keluar dari kamar.

"Adena ayo kesini sarapan" ujar mamah Adena.

" Iya mah"

Adena pun segera turun dan duduk disebelah Ivan.

"Lo tuh ya di bangunin dari tadi juga susah banget dasar kebo" ledek Ivan.

"Ih Lo tuh ya-"kesal Adena.

"Eh kalian tuh ya kapan akurnya berantem terus, sudah sudah cepetan sarapan nanti kalian terlambat"potong mamah Adena.

Setelah mereka sarapan mereka cepat cepat pergi sekolah karena sebentar lagi masuk.

°°°°

Sesampainya mereka disekolah Adara langsung berlari menuju kelasnya karena takut guru sudah datang. Jika kalian bertanya kemana Ivan tentunya dia menghampiri teman-temanya. Ya, Adena dan Ivan satu sekolah hanya beda kelas karena Adena kelas 11 dan Ivan kelas 12

Adena sudah tau kelasnya karena setelah pembagian raport langsung pembagian kelas untuk para siswa-siswi. Sekarang Adena sudah berdiri di kelas XI IPA 2 sambil mengatur napasnya

"ADENA" teriak Nabila, dia adalah Carey Nabila Ramaniya temanya Adena dari kelas 10. "Iya, ga usah teriak-teriak juga" kesal Adena seraya berjalan dan duduk disebelah Nabila.

Nabila hanya cengengesan."Yaelah den masih pagi udah marah-marah aja" ujar Nabila.

Kring...!!!
Bel masuk berbunyi, tidak menunggu lama Bu Reni datang dia adalah guru biologi.

"Selamat pagi anak-anak, selamat datang kembali ke sekolah ini, baiklah kita mulai pelajarannya sekarang kalian buka buku halaman 248"ujar Bu Reni.

"Baik Bu"ucap seluruh siswa-siswi yang ada di kelas tersebut.

Setelah pelajaran selesai Adena dan Nabila bergegas pergi ke kantin.

"Ish rame banget dah" celetuk Nabila.

"Biasanya juga rame kan la, yaudah kita ke meja Abang gue aja udah ga ada lagi tempatnya"ujar Adena seraya berjalan menghampiri meja Ivan dan teman-temannya.

"Bang Ivan"ucap Adena.

"Eh.. kenapa?" Jawab Ivan.

"Boleh gabung ga kantin udah penuh nih?" Tanya Adena.

"Ya udah duduk"ujar Ivan sambil menggeser duduknya.

" Oh iya kenalin ini Carey Nabila Ramaniya dia temen gue" ujar Adena.

"Hai salam kenal"ucap mereka bertiga, yang di balas anggukkan oleh Nabila.

"Kalian mau pesan apa ? biar gue pesenin" ujar Nabila.

"Gue mau nasi goreng sama jus jeruk deh" kata Adena. "Kalian?" Lanjutannya.

"Samain aja "ucap mereka bertiga

"Hai adek cantik kenalin gue Akbar Nur Daffa Pratama "ujarnya sambil mengedipkan sebelah matanya. " Van Lo punya adek cakep kek gini gak ngasih tau gue padahal kurang apa babang Daffa ini gantengnya ngalahin babang Fajri"ucap Daffa dengan pedenya.

"Kepedean lo"ucap Fajri. " Hai kenalin gue Apresio Fajrial Galileo"lanjutannya seraya mengulurkan tangannya.

"Gue Adena Adriana Agatha, salam kenal" ujar Adena sambil senyum manis dan membalas uluran tangan dari Fajri dan pada saat itu juga jantung Adena berdetak lebih cepat. Gue kenapa batin Adena

Memang Adena tidak tahu dengan teman-temannya Ivan, malahan baru kenal sekarang, padahal pada saat itu Ivan sempat membawa teman-temannya ke rumahnya tapi Adena sedang tidak ada di rumah.

Setelah itu Nabila datang sambil membawa nampan yang berisi pesanan mereka. "Thanks"ucap mereka semua. Kemudian memakannya.

"Eh bang gue ke kelas dulu ya, ayo la" ajak Adena.

"Eh sabar woi yaelah gue mau minum dulu"kesal Nabila.

"Ish ayo Nabila" kesal Adena sambil menarik tangan Nabila.

"Adek Lo kenapa Van ? "tanya Daffa. Yang ditanya hanya mengedikkan bahunya tanda dia gak tahu.

" Yehh..."ujar Daffa

°°°°

Sesampainya di kelas Adena dan Nabila langsung menghampiri tempat duduk mereka.

"Lo kenapa sih? Tarik-tarik tangan gue lagi, padahal kan lagi liat cogan" ujar Nabila cemberut.

"Ga papa" ucap Adena. "Gausah di cemberut cemberutin juga"ledek Adena. Nabila hanya mendengus kesal


"Gue ini kenapa sih kalo deket ka Fajri selalu deg degan padahal kan baru kenal, apa gue suka sama dia? Eh.. ga mungkin juga"batin Adena

°°°°

Hallo gaissss
Gimana sama part ini?😂

Semoga kalian suka ya:)




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 14, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ADENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang