"Bun, cepet masaknya. Keburu Heejin dateng" Teriak Beomgyu sambil lari-lari dari kamarnya ke dapur.
"Masih jam setengah 5, gyu. Orang kayak apa yang diajak buka datengnya jam segini"
"Assalamualaikum!"
Bunda sama Beomgyu saling bertatapan.
"Jangan-jangan Heejin tuh, Bun"
Bunda udah ngebuang napasnya kasar, dan ngelanjutin masak sambil ngegumam.
"Anak zaman sekarang, pada bucin semua"
🌙
Sekarang mereka bertiga, udah buka setelah denger suara adzan.
Tadi Heejin sengaja dateng lebih awal karena emang udah niat bantuin bunda.
"Oh iya Jin, kata Beomgyu kamu mudik?" Tanya bunda.
"Iya bun. Ke Surabaya"
"Berangkat kapan?" Tanya bunda lagi.
"Kata mamah sih h-5 gitu. Tapi gatau lagi, Bun"
"Beomgyu tuh, ngrengek minta ke Surabaya juga" Beomgyu melotot ke arah bundanya. Tapi ga dipeduliin sama bunda.
"Kan biar kita pernah jalan-jalan ke Surabaya bun" jawab Beomgyu.
Bunda masang wajah ngejek gitu. Abis itu bunda beresin piring dan dibawa ke dapur.
"Bantuin anak remas ngurus zakat sana, sambil nunggu taraweh"
"Males ah, Bun. Besok-besok aja. Enakan juga main petasan sama bang Lucas. Ayo jin"
Beomgyu narik tangan Heejin keluar.
"HEH! PEGANG-PEGANG BUKAN MUHRIM!" teriak bunda.
KAMU SEDANG MEMBACA
ramadan - choi beomgyu
Fanfiction[𝑪𝑶𝑴𝑷𝑳𝑬𝑻𝑬𝑫] ; 𝒅𝒊 𝒃𝒖𝒍𝒂𝒏 𝒓𝒂𝒎𝒂𝒅𝒉𝒂𝒏, 𝒉𝒆𝒆𝒋𝒊𝒏 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝒃𝒆𝒐𝒎𝒈𝒚𝒖 𝒏𝒈𝒂𝒑𝒂𝒊𝒏 𝒂𝒋𝒂? nb: anggap aja ramadhannya biasa kayak tahun sebelumnya yaa :) start:240420 end:240520 © auroje