[SEASON 2: CHAP 6]

914 51 20
                                    


HAPPY READING

Taehyung menghempaskan Tubuhnya kasur di Apartemen nya. Ia menutup matanya perlahan, Lusa ia akan ada pertemuan Klien dari Beberapa Investor nya di Jepang. Ia tak boleh melakukan kesalahan sedikit pun karena Investor-investor nya di Jepang merupakan investor tinggi di Negaranya.

Lebih baik ia mengistirahatkan tubuh sebelum hari itu tiba. Tiba-tiba Ponselnya bergetar menandakan ada Panggilan masuk

📲 Amora Bora Calling

Ia menggeser Ikon kearah warna Hijau.

"Hallo Tae"

"Ada apa?"

"Tae, aku merindukanmu. Bisakah kita bertemu?"

"Gue banyak urusan jadi jangan ganggu gue"

Taehyung langsung mematikan sambungan telepon secara sepihak. Sudah beberapa Minggu ini Bora selalu menghampirinya dan menggodanya. Bahkan ia meminta Taehyung untuk kembali kepadanya.

Cih, tidak tahu malu -Taehyung








****





Yanna berjalan kearah Taman Kota Tokyo, ia mengedarkan pandangannya hingga sepasang matanya menemukan Sosok seseorang yang sangat dikenalinya.

Hari ini merupakan janjinya untuk bertemu dengan seseorang Yang selama 3 Tahun ini ia andalkan untuk memantau seseorang.

Ya, dia adalah si '..' yang ada dikontak Anna.

Ia berlari kecil kearah Orang itu. Ia berjalan perlahan dan menepuk pundaknya. Orang itu menoleh lalu terkejut tak lama ia tersenyum

"Lama menunggu?"












****








"Dek Lo dimana"

Jimin tengah berjalan menjauh dari arah pemakaman. Ia baru saja Keluar dari Makam Ayah dan Ibu nya.

Ya, mereka meninggal karena kecelakaan. Mereka Shock saat mengetahui Yanna menghilang. Mereka sedang dalam perjalanan menuju Rumah Utama dan saat ditikungan Jalanan licin hingga Mobil mereka tak terkendali dan jatuh kearah Jurang. Polisi menyatakan mereka tak terselamatkan.

Bayangkan jika kalian diposisi Jimin, setelah ditinggalkan oleh Adiknya dan sekarang ditinggalkan pula oleh Ayah dan Ibu nya. Bagaimana ia tidak Frustasi?

HUAAAAA Jimin sama Uzy aja sini😭😭

Pah,Mah, Jimin pasti bakalan nemuin Yanna!! Jimin Yakin Yanna masih Hidup. Mah, Pah, Jimin akan segera membawanya ke makam kalian- Jimin

Ia memasuki mobilnya dan melajukan mobilnya keluar daerah Pemakaman. Sorot matanya mendadak sayu, ia memberhentikan mobilnya disisi jalan dan Menutup matanya. Saat menutup matanya Setetes air bening keluar dari matanya.








****








"Bagaimana keadaan mereka sekarang?"

"Abang Lo gak baik-baik aja tapi kalau si Tae makin kacau. Walaupun lebih kalau Abang Lo"

Yanna meremas kaleng soda yang ada pada genggaman nya Hingga bentuknya tak beraturan lagi.

Ia sungguh kasihan pada Jimin, ia ingin menangis. Ia mendengar semua cerita dari '..' tentang Jimin dan.. orang tuanya.

Yanna sudah tau semua. Sangat sangat Yanna ingin memeluk Abangnya saat ini Juga. Tapi ia juga berpikir jika ia kembali ke Korea sudah pasti ia akan bertemu dengan si Brengsek itu.

"Lo gak ada niatan gitu buat balik ke Korea Yan?"

Yanna menggeleng,tatapan matanya kosong. Ia sangat sedih

"Gue gak bisa balik sekarang. Gue cuma bisa minta Lo buat selalu ada disamping Abang gue dan terus pantau dia Juga laporan sama gue"

Yanna menoleh kearah orang itu. "Lo bisa kan?" Orang itu tertawa

















































































































































"Hahaha udah pasti lah"

"Hahaha udah pasti lah"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








****

NEXT? OR NO?
©Uzy

[BTS Series]Yadong Kateha "END"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang