Takdir sih pembawa kenangan

5.8K 373 41
                                    

Pernahkah kalian membayangkan jika di antara milyaran manusia, ada satu di antaranya memiliki takdir yang rumit. Tidak seklise seperti yang lainnya, dia berbeda dan lebih rumit dari kebanyakan takdir manusia.

Mungkin Kalian sudah sering mendengar seseorang di tinggalkan, atau meninggalkan. Memiliki keluarga yang berantakan, mengalami masa-masa suram dan selalu di tuntut oleh orang-orang sekitar menjadi sempurna.

Hamil duluan dan hal-hal yang sering kita dengar lainnya, namun pernahkah kalian mendengar jika ada seseorang yang memiliki hampir semua takdir buruk.

Memiliki keluarga yang tidak seharmonis seperti yang terlihat, ada sebuah rahasia yang hanya di ketahui oleh mereka saja. Memiliki masa-masa yang kelam membuat dia harus terperosok ke dalam kegelapan, kegelapan yang mengeringkan dari yang lainnya.

Lebih pekat dan hitam, dia di kelilingi oleh orang-orang yang selalu menuntutnya untuk Sempurna tanpa tau jika dia hancur sangat hancur.

Banyak hal yang dia korbankan, perasaan bersalah dan penyesalan menghantui setiap langkah. Hatinya mati, dia tidak merasakan apapun, kematian itu membuat logikanya berkuasa penuh.

Merubah sosok malaikat menjadi mengerikan, dari luar dia masih sama seorang malaikat berhati baja namun kenyataannya dia adalah seorang iblis berpenampilan malaikat.

Jiwanya tersesat, karena terus lari dari kenyataan. Dia terlalu pengecut, namun bukan hal itu bagian buruknya, dia memiliki takdir yang luar biasa menyakitkan menyadarkan dia bahwa hatinya tidak mati namun bersembunyi.

Waktu menuntutnya pada sebuah kenyataan yang menyesakan, dia harus terjebak pada cinta yang tidak berujung. Dia membawa serpihan-serpihan memory dan perasaan seseorang, bahkan tidak ada hubungannya sama sekali dengannya.

Dia terikat pada dua jiwa, perbedaan alam menyiksa hatinya. Rasa rindu menggerogoti jiwanya setiap hari, dia yang kokoh dan kuat perlahan-lahan mulai goyah. Hatinya mulai memberanikan diri untuk muncul.

Namun tidak seindah seperti yang di bayangkan, kisah cintanya tak seindah kebanyakan orang bahkan lebih mengenaskan dari orang-orang yang memiliki kisah cinta yang miris.

Perbedaan alam membuatnya tidak berdaya, membuatnya tersiksa setiap hela nafasnya. Tidak ada yang memahaminya dan mengerti, lagi-lagi dia di tuntut walau bukan untuk menjadi sempurna namun sama muakkannya.

Dia harus menunggu dengan sabar lebih lama lagi, dia tidak tahu apa dia bisa karena rasanya sudah sangat lelah dan jenah.

Kehidupannya tidak pernah baik, dia selalu di dorong masuk lebih dalam dalam kegelapan. Terperangkap dan terikat, dia sudah menyatu dengan rasa dingin dan kesunyian.

Tidak ada yang dia rasakan selain perasaan kesepian, hanya Tuhan yang memahaminya namun sepertinya tuhan pun enggan untuk menggenggam tangan rapuhnya.

Dia pendosa, siapa yang mau berdekatan dengan manusia tidak berguna seperti dia. Siapa yang mau membantu orang seperti dia? Sangat kotor dan busuk.

Tidak ada!.

Sayangnya walau tuhan selalu bungkam, dia masih berharap penuh pada sang penciptanya. Dia tidak pernah lupa di mana dia berasal, walau pada kenyataannya hanya rasa kecewa yang dia dapatkan.

Sepertinya sudah terbiasa, luka-luka yang dia dapatkan seakan menjadi kebutuhan. Dia menikmatinya dengan penuh arti, dia membutuhkan seseorang namun yang dia temui hanya orang-orang yang membuatnya semakin sendirian.

Perasaan cinta dari masalalu, takdir hidup yang hitam dan memiliki sesuatu yang di benci membuat dia tersesat terlalu jauh, dia tidak bisa kembali ke jalannya.

Hanya menunggu waktu untuk kehancurannya, entah berapa lama lagi. Entahlah sampai kapan dia akan bertahan, dia terlalu dalam masuk ke dalam kegelapan.

Hingga dia menyatu, tidak satupun yang bisa melihat. Hingga akhirnya dia menghilang tanpa di sadari siapapun, dia tidak akan di kenali oleh siapapun.

Dia akan kehilangan dirinya sendiri, dia tidak bisa menolong dirinya sendiri karena dia saja sudah tidak memiliki kekuatan untuk berontak.

Rasa rindu, sakit dan sesak serta muak juga lelah berbaur jadi satu dalam jiwanya, tidak ada kehangatan hanya dingin.

Sangat dingin hingga membekukan hatinya yang penuh luka dan rapuh.

Mungkin terlihat sangat mudah untuk dilalui, dia hanya perlu menyingkirkan dan melupakan hal-hal yang tidak berguna namun tidak sesimpel itu.

Apa yang dia rasakan lebih rumit dan tidak bisa di jelaskan dengan kata-kata, tidak hanya butuh rasa sabar namun jiwa yang kuat dan keberanian untuk menghadapi apapun yang di hadapannya.

Dia butuh pertolongan bukan kalimat bijak dan bermotivasi, dia tidak perlu kata-kata sabar yang terlontar dari puluhan mulut, dia butuh solusi. Dia butuh tarikan, dan dorongan untuk keluar dari situasinya.

Karena dia tidak bisa bergerak dan melakukan apapun, yang bisa dia lakukan hanya menunggu dan menunggu. Hal itu membuatnya bosan, muak dan lelah.

Jangan hanya penasaran, dia tidak butuh perasaan penasaran. Dia butuh kehangatan, dia butuh sesuatu yang dia cari dan sialnya dia tidak tau apa itu.

Tidak ada yang mau membantu, sekali lagi dia tidak bisa melakukan semuanya sendirian. Bukan dia ingin ketergantungan namun karena itulah kenyataannya, dia tidak punya lagi tenaga untuk bangkit lagi.

Sekali lagi hanya menunggu waktu saja, hanya menunggu waktu untuk dia tenggelam dan kehilangan apa yang dia pertahankan dalam kegelapan.

Waktu yang akan menjawab seperti apa dia, Takdir dan Nasipnya benar-benar tidak ada yang baik. Satu-satunya hal terbaik yang dia rasakan adalah dia tidak kehilangan logikanya dan melakukan hal gila, sepertinya melenyapkan semuanya termasuk jiwanya.

*
**
***
****
*****
********************

Sorry belum up, mood saya beneran ancur banget. Otak saya juga kosong, tolong maklum ya. Saya berusaha untuk memperbaikinya.😊

Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca yang di atas, terimakasih kalau mau memaklumi saya.

AUNTYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang