Happy Reading
Pagi yang dingin dengan sayup sayup angin yang begitu sejuk di luar jendela kamar gina. Pagi ini gina akan masuk sekolah sebagai anak SMA.
Jam beker yang diletakan di nakas meja sudah menunjukan pukul 06.30 WIB saatnya jam beker itu berbunyi untuk membangunkan gina. Berisiknya jam beker kalian tau kan. Ya begitulah bunyinya yg sangat mengagetkan.
Dengan posisi badan mengulet,matanya belum terbuka sempurna perlahan gina meraba raba meja nakas untuk mematikan jam beker berisik itu.
Gina berjalan dengan mata yg masih setengah merem menuju kamar mandi. Setengah jam sudah gina membersihkan dan mempercantik diri dengan rambut yang tergerai, tak lupa si mata berwarna coklat ini menyemprotkan parfum ke arah baju.
"pagi pah, mah"ucap gina sambil duduk di meja makan.
"pagi sayang... Hemm wanginya anak gadis papa, kamu berangkat sekolah nanti bareng papa ya?"tanya arka yg sedang mengaduk ngaduk minuman vanilla latte yg hangat.
" ga usah pah, gina bawa motor aja ke sekolahannya"timpal gina sambil mengambil roti yg sudah di olesi oleh bunga.
Melihat jam yg melingkar di tangan menunjukan jam tujuh lewat, dengan mulut yg penuh roti ia kunyah sampai halus tak lupa ia meminum susu yg telah dibuatkan Bunga.
"pelan pelan sayang makannya"
Habis sudah satu gelas susu putih ,gina langsung bergegas ke sekolah dengan terburu buru .
"gina pergi dulu ya mah pah takut kesiangan"ucap gina sambil menyalami kedua orang tuanya.
🌹
Tak cukup lama untuk sampai di sekolah terbarunya hanya menghabiskan waktu 20 menit saja. Motor mungil berbentuk vespa itu memasuki gerbang sekolah menuju parkiran motor.
Gina berjalan sendiri menuju lapangan untuk berkumpul. Di tengah jalan menuju lapangan, gina berjalan dengan orang yang belum di kenalnya dan ia memandang orang itu dengan tersenyum begitupun orang itu.
"haii.... Gue risa"
"haii... Risa. Gue gina, salam kenal ya"
Mereka saling berkenalan satu sama lain sambil berjalan menuju lapangan. Tibanya di lapangan siswa/i sudah berbaris dengan rapih mereka pun masuk di barisan para siswa/i.
Di depan lapangan telah berdiri kepala sekolah dengan tegap di hadapan para siswa/i mengucapkan kata sambutan kepada para siswa/i ajaran baru di BANDUNG INDEPENDENT SCHOOL.
"gina lo masuk IPA/IPS?
"gue masuk IPA2 ,lo ris?
"yeahh sama dong "sahut risa dengan wajah penuh kegembiraan.
Setelah para pembicara di lapangan selesai, maka para murid berjalan menuju kelas masing masing yg telah di tentukan.
Gina dan risa telah sampai di depan pintu kelas IPA2,mereka melangkahkan kaki memasuki pintu kelas, ternyata bangku yg kosong tersisa sedikit dan mereka berdua menghampiri meja ke tiga jajaran ke satu.saat hendak duduk murid yang di depan gina menyapanya.
"haii... Gue nasya,kalian bisa panggil gue caca. Nas ,sya bebas deh terserah kalian "ucapanya tanpa jeda.
"gue gina "ucap gina dengan muka terheran heran.
"gue risa"
"salam kenal ya.. Oh iya ini temen gue manda"ucap nasya sambil menginjak kaki manda yg sedang asik memainkan ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
GINA (ON GOING)
Teen Fiction"gw bakal jujur, kalo lo nurutin gw hari ini" Satu sekolah siapa yg ga tau cowok pemukul drum alias drumer ganteng, tinggi dan wangi parfum yang sangat khas.ia adalah pacar dari seorang gadis berbintang virgo. Memiliki pacar most wanted di sekolah...
