Abang bahagia dek lihat kamu bahagia :)
~Rafa Agasta Gemilang~
Rafa pun turun menemui ayah dan mamahnya yang berada di meja makan..setelah sampai dimeja makan dia tidak menemui sang adik yang bergabung disitu ..
"Yah adek mana?kok ga nampak".tanya rafa kepada ayahnya setelah duduk di kursi meja makan
"Kayak ga tau adek mu aja raf palingan masih tidur ".ucap sang ayah sambil meminum cofee
"Yaudah kalau gitu abang panggilan adek dulu ya mah".sambil berdiri dari kursinya
"Iya bangunin sana,tanya dia mau ikut jalan jalan apa ga".perintah sang mamah yang masih sibuk memasak makanan untuk sarapan pagi mereka
"Iya mah abang ke atas dulu".sambil berjalan ke atas kelantai dua lebih tepatnya ke kamar Freya
Setelah sampai ke kamar Freya rafa pun langsung membuka pintu kamar tersebut karena Freya tidak pernah mengunci kamar nya itu kebiasaan Freya..
Cekleeekkk...
Pintu pun terbuka dan terlihatlah Freya yang msih tidur di tempat tidur sambil membenamkan kepalanya kedalam selimut ..rafa yang melihat itu pun hanya menggeleng gelengkan kepala nya dan dia juga memiliki ide untuk menjahili sang adik nya yang kayak kebo itu...
Ahaaa!!..ide pun muncul di otak sang lelaki ini..
"ADEKKK BANGOONNN RUMAHH KITA TERBANGG KENAKK TENDANG KUCING RAKSASA ....".sambil berteriak di dekat telinga sang adik nya
Freya yang masih belom sadar pun langsung melompat dan berteriak tidak jelas ..
"HUAAAAAA... AYAAAH MAMAAH ABANGG RUMAH KITA TERBANGG HUAAAA DITENDANG KUCENG TETANGGA HUAAAAA....".ucap Frey sambil melompat dari tempat tidurnya dan memutar mutari kamarnya namun tak lama terdengar suara ketawa seseorang dengan volume keras..
Frey pun tersadar jika ada orang yang mengerjainya..
"WAHHAHAHAHAH,".suara sang abang yang keras membuat Frey kembali tersadar
"Frey Frey mana kuceng raksasa apalagi nendang rumah kita hahahahha".ucap sang abang yang sambil ketawa tak henti hentinya
Rafa pun memberhentikan tawanya dan dia melihat wajah sang adeknya yang menahan amarah tersebut dan dia mulai was was dan siap berhitung untuk menghindari teriakan toaa raksasa dari sang adik..
"Mampus gue mau meledak gunung merapi nya ,aduh 1...2..3..".ucap rafa dalam hati sambil menghitung..
Rafa pun berlari dari hadapan sang adik tak lama terdengar suara sang adek yag meneriaki namanya..
"ABANGGGGGGG RAFAAAA NYEBELINNNNNNNNNNN".sambil berjalan menuju kamar mandi
Rafa yang mendengar nya lewat pintu kamar luar sang adek pun terkikik mendengar sang adek marah tersebut..
Rafa pun mengingat sesuatu jika dia disuruh sang bunda untuk membangunkan sang adek untuk menanyakan mau iku untuk jalan jalan atau tidak..
Rafa pun kembali berteriak karena frey tidak bakalan dengar jika berbicara karena dia sedang berada di dalam kamar mandi...
"ADEKKKK CEPETANN SARAPAN MAU IKUT JALAN JALAN ATAU ENGGA ,KALAU ENGGA MAU IKUT KAMI PIGI DULUANN".teriak sang abang dari balik pintu kamar
Frey yang mendengar teriakan sang abang pun mendengus lalu dia kembali membalas teriakan sang abang untuk menjawab pertanyaan sang abang tersebut..
"IYAA SEBENTARR FREY MANDI DULU ,FREY IKUT JALAN JALAN JADI TUNGGUIN ".teriak Frey di dalam kamar mandi agar sang abang mendengarnya
Rafa pun yang mendengar balasan sang adik pun berniat mengerjainya lagi ..
"YAUDAHH CEPETAN KALAU DALAM 10 MENIT KAMU GA KELUAAR KAMI TINGGAL".teriak sang abang sambil cekikikan
Frey pun yang mendengar teriakan sang abang ia pun buru buru untuk menyelesaikan mandi nya ya walaupun mandi bebek sih ...
"IYAAA ABANGGGGGGGG SEBENTAARRR".teriak sang empu dari kamar mandi
Sedang kan sang mamah yang mendengar teriakan dari tadi pun menahan amarah nya karena teriak teriak di pagi pagi begini emang dikira nya hutan..
Sang mamah pun yang sudah geram langsung berteriak juga..
"AABAAANGGG JANGAN TERIAKK TERIAKK ,CEPATT TURUN SEKARANG".teriak sang mamah dari bawah karena sang mamah yang sudah jenuh dengan teriakanya
Rafa yang mendengar itu pun langsung berteriak kembali ..
"MAAMAAAH JUGAA TERIAK YAAAAAA!! IYAAA ABANGG TURUN".balas sang rafa kepada sang mamah
Sedangkan sang mamah dan ayah nya hanya gelenggelengkan kepala terutama sang ayah yang menggeleng gelengkan kepala melihat kelakuan sang anak dan istri nya tersebut..
"Yammpun apalah dosaku kok bsa anak ku sekarang kelakuan nya begini astagaa".batin sang ayah sambil menggeleng gelengkan kepala nya
Tak lama rafa pun sudah turun dan berjalan menuju kearah meja makan..dan duduk di kursi tersebut..
Tak lama kemudian juga Frey datang dengan wajah ditekuk dan bibir dimajukan membuat siapa saja gemoyy melihat nya..
"Adek kenapa muka kamu begitu?." tanya sang ayah kepada Freya
"Iss abang tu yaahh jaaahaat sama adek jahil banget ".sambil melirik sinis kearah sang abang
Rafa yang dilirik tersebut pun hanya cekikikan melihat sang adek..
"Rafaaa ".ucap sang ayah yang berarti menegurnya
"Iya ayah maafin abg ".ucap sang rafa sambil meminta maaf kepada sang ayah
"Minta maaf bukan sama ayah tapi minta maaf sama adek kamu itu ".perintah sang ayah kepada sang anak
".iya ayah, adek abang minta maaf yaa".ucap sang abang sambil menunjukan wajah memelasnya
"Iya udah adek maafin kok abang".balas sang adek namun masih aja kelanjutan yang awalnya rafa seneng malah kembali donkol
Rafa yang awalnya tersenyum tapi senyum itu pudar karena mendengar kata sang adek
"Tapiiiii booonggg hahhaha".ucap sang adek ..
Mereka yang berada dimeja makan tertawa melihat sang putra di kerjain oleh sang adek nya sendiri terutama rafa yang mengubah raut wajahnya menjadi wajah datar
Seketika mereka semua yang melihat raut wajah sang putra langsung berhenti tertawa karena mereka tau jika rafa sudah merubah menjadi raut wajah datar maka ia akan berubah menjadi dingin..dan mood nya susah dikembalikan..
Jangan lupa vote yaa gayss:)
Tunggu kelanjutan ya..
Typo bertebaran ya
Freya
"Hidup ga usah dibawa ribet".
KAMU SEDANG MEMBACA
Freya
Teen Fictioncewek cantik ,kaya,blasteran antara amerika dengan indonesia,kulit putih,tubuh tinggi tapi tak terlalu tinggi ia banyak digemari oleh para lelaki yang selalu mengincarnya dan selalu berusaha untuk meluluhan hatinya namun Freya ya Freya ogah buat ken...