My Kind of Stay-at-Home Date - Wonhan

Final

I just need an excuse to translate this smutty Wonhan fic..

Ini salah satu fanfic terlama aku, lalu aku ubah ke Wonhan.. Jadi harap maklum kalo agak geje hahaha

Alert, di sini Wonwoo agak mesum. But please enjoy!

.

.

MY KIND OF STAY-AT-HOME DATE

.

.

Suara ketipak derai hujan membumbung di langit abu-abu itu.

Hujan deras telah memutuskan untuk datang begitu tiba-tiba ketika Wonwoo dalam perjalanan menuju apartemen kekasihnya. Sialnya, hari itu ia harus naik kereta dan tidak membawa payung, jadi ia harus mencari tempat untuk berteduh sementara. Ia berdiri di depan sebuah kafe dengan banyak orang bernasib malang lainnya. Beberapa sudah basah kuyup, sementara yang lain menggerutu tentang ketidakberuntungan mereka.

"Fuck! Kenapa harus hujan sekarang..." Wonwoo merutuk pelan saat ia melihat arlojinya; sudah pukul 10.30 pagi, yang artinya dirinya sudah terlambat 30 menit.

Jeonghan akan membunuhnya, atau menolak berhubungan seks selama sebulan. Pada momen ini ia tidak tahu mana yang lebih buruk. Ia mulai berpikir mungkin ide yang bagus untuk tinggal serumah dengan kekasihnya itu. Ia kemudian merasakan sesuatu yang bergetar di saku celana jinsnya; ponselnya. Ah, speak of the devil.

10.30 AM

From: My Baby 🐰❤

WonWon, di mana? Kau tidak lupa dengan kencan kita hari ini, kan? 🙂

Hari ini rencananya mereka akan 'kencan' di rumah, menonton film bersama atau sekadar cuddling. Wonwoo menghela napas pendek dan membalas pesan itu segera.

10.33 AM

To: My Baby 🐰❤

Sorry, Hanie. Ada masalah. Mobilku di bengkel, jadi aku naik kereta dan malah terjebak hujan sekarang. Apa aku menerobos hujan saja? Yang pasti aku akan tetap telat.

Tak sampai dua menit, balasan Jeonghan datang.

10.34 AM

From: My Baby 🐰❤

Beri tahu aku posisimu. Aku akan jemput~ ☺

Membaca pesan terakhir itu, seulas senyum muncul di wajah Wonwoo. Ia menjawab dengan cepat, meminta maaf karena membuat Jeonghan keluar rumah di tengah hujan deras dan memberitahunya lokasinya saat ini, yang untungnya tidak terlalu jauh dari tempat tinggal Jeonghan. Setelah mendapat, 'Ok. Aku akan ke sana! 🏃🏻‍♂️', ia menunggu dengan sabar sambil terus mengulum senyum bahagia. Mungkin terlihat seperti orang bodoh bagi orang lain yang melihatnya. Tidak lama kemudian, ia melihat mobil dengan plat nomor yang sangat familier.

"Hanie! Aku di sini!" Ia setengah berteriak dan melambai ke arah mobil kekasihnya.

Mobil sedan itu kemudian mendekatinya.

"Maaf kau jadi harus menjemputku..." Ucap Wonwoo, menunjukkan wajah sedih.

"Jangan konyol, WonWon. Aku tidak ingin kau sakit." Kata Jeonghan lalu tersenyum, begitu indah membuat Wonwoo ingin menciumnya saat itu juga.