FUTURE AGENT

Our New Father (2)

Si kecil volt masih saja tertawa atas kemenangannya dan membuat adik kembarnya yaitu sammy kesal dengan kakaknya itu

Kalian ini santai saja (kenji)

Kau dengar itu sammy, aku tetap menang (volt) kata volt masih tertawa senang atas kemenangannya

Cih, bikin kesal (sammy) kata sammy dalam hati

Sudahlah kalian (kenji) kata kenji menyuruh kedua anak dari masa depan ini supaya berhenti bertengkar. Tetapi volt masih saja tertawa senang atas kemenangannya dan membuat sammy kesal

Kesal sekali, hajar gak ya, hajar enggak hajar enggak hajar enggak hajar enggak (sammy) kata sammy dalam hati dengan perasaan kesal

Hajar aja kalau mau (kenji) kata kenji mengusulkan pada sammy agar hajar saja volt kalau dia mau

HAJAR!!!!! (Sammy) kata sammy lalu mengejar volt

Ada apa denganmu sammy?! (Volt) tanya volt pada sammy sambil berlari

Teruskan (kenji) kata kenji membiarkan kedua anak kembar itu bertengkar

Apa yang kau lakukan?! (Volt) kata volt lalu bersembunyi di belakang kenji

Sudah sudah kalian ini, ayah repot jadinya (kenji) kata kenji menghentikan pertengkaran si kembar dari masa depan, dan karena mendengar kata kata kenji sammy dan volt pun berhenti bertengkar

Eh, kakak bilang apa tadi? (Sammy) tanya sammy pada kenji

Hey kak kenji, kau sudah menganggap mereka anakmu ya? (Tofan)

Sesekali tak apa kan (kenji)

Yay, kita mendapatkan ayah baru sammy (volt) kata volt senang dan bersemangat, sedangkan sammy hanya bisa terdiam. Tingkah volt yang bersemangat membuat kenji tersenyum

Kita memiliki rubah kecil dan elang kecil (tofan)

Rubah kecil? (Volt)

Elang kecil? (Sammy)

Benar (kenji)

Kenapa kami di panggil rubah kecil dan elang kecil? (Volt dan Sammy) tanya volt dan sammy dengan nama julukan yang di berikan oleh tofan

Volt berlari cepat seperti seekor rubah, dan sammy melompat dengan sangat tinggi seperti seekor elang yang sedang terbang (tofan) kata tofan memberitahu volt dan sammy alasan mengapa mereka di panggil rubah kecil dan elang kecil

Iya (kenji) kata kenji menyetujui tofan

Kalau begitu kami akan tinggal di sini sampai kami menemukan ayah kami, benarkan ayah? (Volt) kata volt lalu memeluk kenji dengan sayang, sedangkan sammy ingin juga memeluk kenji tetapi dia agak ragu untuk memeluk kenji

Benar sekali (kenji) kata kenji lalu menarik sammy ke dalam pelukannya

Ayah (sammy) kata sammy menangis di pelukan sang ayah baru

Tidak apa (kenji) kata kenji lalu mengelus kepala sammy

Momen keluarga yang mengharukan (tofan) kata tofan sedikit terharu dengan momen keluarga yang ada di depannya ini

Iya (naura) kata naura menyetujui tofan

Jadi kak kenji, kau mau menjaga mereka berdua? (Tofan) tanya tofan pada kenji

Tentu (kenji) kata kenji lalu menggendong volt dan sammy

Kau akan menjadi ayah mereka? (Tofan)

Boleh saja (kenji)

Aku tidak salah dengar atau... (tofan) kata tofan tetapi tiba tiba panggilan masuk ke hp tofan dan tofan pun langsung mengangkat nya dan ternyata itu adalah panggilan dari wataru, wataru membutuhkan tofan untuk membantunya menyelesaikan sesuatu jadi tofan tidak bisa membantu kenji untuk menjaga si kembar volt dan sammy

Maaf kak kenji, aku tidak bisa membantu menjaga volt dan sammy (tofan) kata tofan menyesal karena tidak bisa ikut menjaga si kembar volt dan sammy

Tidak apa (kenji)

Aku harus pergi dulu, karena wataru membutuhkan bantuanku (tofan)

Hati hati ya (kenji)

Baiklah (tofan) kata tofan lalu pergi menuju istana fangire

Jadi ayah mau menjadi ayah kami ya? (Volt) tanya volt pada kenji

Tentu, demi kalian (kenji)

Yay, kau dengar itu sammy, kita punya ayah, kita tidak akan di olok olok lagi karena kita punya ayah (volt) kata volt lalu memeluk kenji

Kau benar volt (sammy) kata sammy lalu ikut memeluk kenji dengan sayang
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG.......

akhirnya si kembar volt dan sammy memiliki ayah baru, dan kenji juga sangat menyayangi kedua anaknya itu, penasaran dengan kelanjutannya, tunggu saja di chapter selanjutnya, jika ada salah kata saya mohon maaf dan maaf juga kalau ceritanya jelek dan tidak menarik, sampai jumpa di chapter selanjutnya, daaaa adieu