ketua osis, serim. ✓

016༄︎rencana refreshing

"anjai, kapal baru~" ledek jungmo

wonjin nepuk pundak woobin. "kalem, bin. cewek masih banyak, jangan stuck di jeyline aja." ucap cowok itu yang langsung di tempeleng kepalanya sama woobin.

"kalian jadian kapan sih? jeyline juga nggak ngomong sama gue. gitu ya lo sekarang," sungut wonyoung menyenggol lengan jeyline di sampingnya.

jeyline cuma diem sambil nyedot es teh manisnya. capek banget dari tadi diledekin sama anak cravity+wonyoung. nggak cuma anak cravity aja sih, beberapa anak kelas juga gitu. sekedar kasih selamat. iyalah woi itu serim yang bener-bener keliatan banget ngegebet jeyline, akhirnya jadian.

"eh, kan bentar lagi uts, nggak pada mau jalan-jalan dulu apa? kita refreshing," celetuk taeyoung tiba-tiba.

"gaya bener lo, refreshing-refreshing," cibir minhee

"bener juga sih kata taeyoung. apalagi kita yang kelas 12 nanti udah nggak ada jeda libur, langsung ujian praktek." ucap serim menyetujui ajakan taeyoung.

"bilang aja lo mau jalan sama jeyline," cibir jungmo.

"gue tampol nih ya, mo. serius," galak jeyline ke jungmo.

anak cravity sama wonyoung udah pada ngakak aja jungmo diomelin jeyline gara-gara ngejulidin serim. ye, nggak tau aja si jungmo.

minhee ketawa paling ngakak. "mamam, diomelin pawangnya!"

"lagian si jungmo rese banget, anjir. ngeledekin mulu, cari pacar makanya, mo." ucap wonyoung ke jungmo.

jungmo mendengus. "nggak suka nih gue kalau lo semua tiba-tiba topiknya ke pacar-pacaran begini." balas jungmo kesel.

"idih, geli banget liat lo bang dengus-dengus begitu," cibir hyeongjun.

"yaudah, atur aja kita mau kemana terus kapan," imbuh allen mengembalikan topik ke awal.

"emang mau yang jauh-jauh banget?" tanya jeyline.

taeyoung menggeleng. "jangan yang jauh, kak. youngtae pasti nggak boleh," ucap taeyoung.

iya ini mah yang nggak boleh juga bukan taeyoung aja. jeyline, seongmin sama hyeongjun juga nggak boleh.

"intinya yang nanggung sih jungmo aja," ucap woobin.

jungmo menghela nafasnya pasrah. "nggak apa-apa deh, untung saya raden disini." pasrahnya.

"sombong banget, najis. geli gue liatnya," cibir wonyoung kesel dan nggak lupa sama ekspresi mukanya yang bener-bener geli liat jungmo.

"nggak usah liburan kemana-mana deh, mending ngumpul dirumahnya jungmo aja tuh. dari pagi sampe malem kira recokin aja, irit ongkos." usul allen.

"padahal gue tadinya mau nyaranin dirumah lo aja, len." lirih jeyline kecewa.

"enak aja lo, dirumah gue lo cuma mau makan abis itu pulang, kan? hafal banget gue," balas allen kesel. jeyline nyengir karena modusnya udah ketauan duluan sama yang punya rumah.

"rumahnya bang jungmo aja udah, irit ongkos. kalau minta makanan tinggal tepuk tangan," celetuk seongmin.

"anjai, mangtap jugalah kalau begitu." respon minhee.

"dari pada jajan, mending lo beli bahan ntar gue yang masak." ucap woobin.

"ya itu sih kalau lo mau masakin kita bersebelas orang," balas jeyline.

"gue nggak makan gitu?" tanya woobin.

"KAN GUE BILANG SEBELAS ANJIR, sembilan tambah dua berapa? sepuluh? balik tk sana," semprot jeyline emosi, nggak lupa matanya natap horor ke arah woobin yang pengen banget jeyline piting kepalanya.

yang lain udah ketawa ngeliat woobin disemprot sama mantan.

"abang-abang, kakak-kakak sekalian, gue balik duluan, ya. harus on time nih sampe rumah," pamit hyeongjun dan langsung direspon sama anak cravity.

jeyline natap jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan kirinya. waktu udah sore dan nunjukin jarum pendek di angka 5. jeyline langsung manggil seongmin dan cowok itu langsung ngedongakin kepalanya natap jeyline.

"pulang, yuk. nanti mama nyariin," ajak jeyline.

"uwu, jeyline adalah tipe cewek idaman banget. pulang tepat waktu karena takut mama nyariin, sini jadi jodohku, jey." goda minhee.

serim langsung natap minhee dengan tatapan mautnya. "ngomong sekali lagi coba," tantang serim.

minhee nyengir. "ampun, bang."

"tangan kosong kalau berani!" teriak wonjin

"hahahanjai, cowoknya wonyoung korban keviralan," ledek allen

jeyline sama seongmin udah bangkit dari duduknya dan pamitan sama anak cravity lainnya.

"jadi ya, sabtu ini ke rumah jungmo." ucap jeyline

"iya jeeeey iya, gue tau lo pengen youtube-an dirumah gue gara-gara wifi-nya kenceng. iya kok, sabtu besok dirumah gue." balas jungmo males.

"sensian banget lo, kayak cewek." cibir jeyline ikutan males.

"jey, hati-hati. min, yang bener bawa motornya." ucap serim.

seongmin menoleh. "iya, bwangg. kalem aja nih bucinan lo aman selamat sampai tujuan," balas seongmin.

ㅡto be contiunedㅡ

𝐍𝐎𝐓𝐄:

aduh pusing,
cuma 600+ words.

BESOK LEBARAN

mohon maaf lahir dan batin ya semuanya, maafin juga ini ff emang banyak kurangnya wkwk.

jangan lupa bintangnya, luvity!

stay safe!❤️