2 - DOSA GAK?

10 2 1
                                        

Mereka sudah sampai di kantor Hoseok. Dengan Anna yang masih mabuk tentunya.

Suga dan, Taehyung ikut disana karena bagaimana pun juga ini kesalahan dia.

Suga mencoba menenangkan Anna yang terus mengacau melempar, menampar, menendang, menari sana sini tanpa arah yang jelas.

"Anna capek guee, duh." keluh Suga.

Anna berdiri memperagakan seolah dia sedang memegang kamera "Cekrik, hik! Cekrik, hik! Ayo siapa yang mau Anna fotoin? Hik! Anna jago looh, tapi bayar Anna mahal ya? Yayayaa?"

Ia berlutut di depan Taehyung, ia memelas mengapit kedua tangannya meminta tolong agar dibayar mahal.

Taehyung terdiam melihat Anna dengan Hijab yang sudah tidak berbentuk, pipi yang memerah dan mata yang sangat sayu. "Aaa~~ kok diem! Anna gak suka kalo gak dijawab!"

Ia beralih ke Hoseok, ia menggeret tangan Hoseok, "Boss~ aku didiemin sama dia~~ DASAR BISU! DIA BISU BOSS~ DARI TADI DIEMIN ANNA~~"

hoseok menepis tangan Anna, "lo kalo mabok bikin malunya tambah jadi, Na. Heran gue."

"Dia bakal gini berapa lama, sih? Kalo di drama kan dia langsung tidur gitu pas dibawa balik. Lah, ini malah kayak orang gila baru!" Runtuk Suga.

Taehyung berdiri, "sebelumnya gue minta maaf lagi sama kalian. Tapi, izinin gue pergi buat cari obat penawar mabuknya. " ia mengambil jaket dan pergi.

Anna menempelkan pipinya memeluk pada tripot yang terletak di sudut ruangan Hoseok.

"Lo tadi rasanya keterlaluan deh. Dia kan juga gaktau bakal akhirnya kayak gini, Yoon." Kata Hoseok.

"Berhenti panggil Yoongi, bego. Udah ganti nama Suga bagus-bagus jugak!" Suga menarik Anna agar duduk di sofa. "Lagian dia ini gak ngecek dulu sih itu ada alcohol atau enggak, masalahnya Anna kalo udah sadar terus dia nangis-nangis gimanaa? Kalo gue mati lo juga harus mati, Hos. Gatau apa marahnya Anna kek gimana."

"Hih gemes gue ama lo, Na." Hoseok menoyor kepala Anna. "Maen minum aja lagi tadi."

"Kita nunggu Taehyung sampe kapan, nih? Gue pukul aja kali ya biar dia tidur." Celetuk Suga. "Tapi gue sayang, jangan."

"Pingsan yang ada, kampret." Hoseok mengeluarkan ponselnya. "Bentar gue telpon temennya aja."

"Halo Cil.."

***

Taehyung yang lagi dijalan masih bingung mau cariin penawar apa. Dia kan gak pernah minum, meskipun mainnya di bar mulu. Akhirnya dia google aja.

Dia masih kepikiran, khawatir setengah kesal. Kesalnya karena ada aja peristiwa seperti ini, entah kenapa saat mikirin ini dia jadi geregetan sendiri sama Anna. Polosnya naudzubillah gak bisa bedain mana minuman biasa mana minuman beralcohol.

Harusnya dia meeting malam ini dengan klien. Tapi terpaksa cancel gara-gara Anna. Iya, dia CEO salah satu percetakan terkenal.

"Si Jungkook kalo pas mabuk biasanya gue kasih air putih doang. Yakali." Ia meng scroll layar ponselnya.

Air putih
Teh herbal
Jus buah
Air kepala
Isotonic

"Gue beliin semua aja kali ya."

Sedangkan di kantor Hoseok.

"HOSEOK BANGSAT!"

"TEGA BANGET LO NGAJAK TEMEN GUE KE BAR!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Zagadocnyy | KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang