Untukmu Ukhti

Alhamdulillah!

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, ukhtifillah..

MasyaaAllah tabarakallah..
Alhamdulillah hari ini pembaca Untukmu Ukhti sampai 1k ♡

Mungkin, ini adalah pencapaian yang biasa untuk kalian. Mungkin juga, di antara para pembaca, kalian adalah salah satunya yang juga menulis cerita dengan beribu hingga berjuta pembaca, ditambah dukungan dan komentar yang terus membanjiri isi cerita kalian, bahkan ada juga yang sudah menerbitkan karya kalian.

Sungguh, aku sangat mengapresiasi itu, bahkan aku juga belajar banyak dari kalian.

Tapi, pencapaian yang tidak seberapa ini, adalah pencapaian yang sungguh tak terkira untukku, seorang penulis amatir, yang baru saja memberanikan diri untuk terjun pada dunia tulis menulis.

Aku ingin bercerita sedikit, boleh, ya?

Di balik ini semua ada berbagai rintangan, hambatan, juga ujian. Terutama yang berasal dari diri sendiri.

Ya,
Ketidakpercayaan.

Bahkan awalnya, aku hanya berpikir apakah aku bisa menyebarkan dakwah melalui tulisan ini?

Apakah aku akan terus istiqomah pada tiap-tiap kalimat yang ku tulis ini? Lalu ku amalkan pada hari-hari?

Ataukah hanya bisa ku tulis, lalu ku biarkan, tanpa ku amalkan?

Karena pengalamanku belum begitu banyak, masih butuh banyak siraman ilmu dan juga pengetahuan.

Maka dari itu, aku ingin kita disini sama-sama belajar, ya. Agar kita bisa saling menguatkan bahwa kepercayaan begitu penting dalam memulai, menjalani, hingga mengakhiri sesuatu.

Mungkin, di antara kalian yang membaca tulisan ini ada yang lebih berpengalaman dariku.

Silakan saja, kita berbagi disini.

♡♡

Syukron jazakumullah khair untuk kalian semua yang sudah setia menjadi pembaca Untukmu Ukhti ini, yang sudah share ke keluarga, teman, ataupun sahabat, untuk kalian yang juga sudah menambahkan cerita ini ke library atau reading list kalian, dan kalian yang sudah memberikan dukungan melalui vote.

Mohon maaf apabila banyak sekali kekurangan baik dari kata maupun penulisan, karena aku hanya seorang manusia biasa yang sangat fakir akan ilmu agama dan pengetahuan, juga hanya seorang penulis amatiran.

Tapi,

Semoga kedepannya kita bisa terus sama-sama belajar dan saling mengingatkan satu sama lain ya, aamiin.

Semoga Untukmu Ukhti bisa bermanfaat dan juga selalu menjadi reminder aku, kamu, dan kita.

Jalan dakwah kita masih panjang,
Lelah dan letih jangan jadi penghalang,
Karena kita semua para pejuang,
Yang senantiasa harus menyebarkan kalimat Allah malam dan siang.

Semangat berdakwah!

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Almaliah Malizkasari