Anata to utsukushī

98 17 151
                                    

#5. Akan ada festival/piknik/ acara musim semi lainnya yang ingin kamu lewati dengan orang yang kamu sayangi dan kamu tidak ingin acara tersebut gagal/ berantakan.

╔════•ೋೋ•════╗​
፝͡ৎ̤֟٭ HAPPY READING!♢
​ ╚════•ೋೋ•════╝​

✧══════•❁❀❁•══════✧

Musim semi, Tokyo.

Musim semi selalu ada kisah-kisah baru yang tercipta. Bunga mekar itu melambangkan kekuatan, kasih sayang, memberikan kebahagiaan untuk sekitarnya dan juga aroma khas yang melekat dalam kenangan.

Hewan-hewan mulai menemukan pasangan mereka, tumbuhan juga terbangun dari selimut putih salju dan pasangan muda sedang bersemi setelah menyimpan perasaan yang sama begitu lama.

Hewan-hewan mulai menemukan pasangan mereka, tumbuhan juga terbangun dari selimut putih salju dan pasangan muda sedang bersemi setelah menyimpan perasaan yang sama begitu lama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang gadis menghentikan langkah kakinya di bawah pohon sakura yang mekar. Perlahan tangannya menyentuh batang pohon yang dingin itu.

Gadis berkancing mata kuning cerah seperti musim panas, sifat hangat dan ceria bagaikan musim gugur, sifat kalem juga tenang bagaikan rintikan di musim hujan.

Mahkota kepala berwarna silver putih menggantung indah bagaikan dinginnya musim dingin, tidak lupa paras cantik bagaikan musim semi dengan bibir mungil manis seperti strawberry.

Gadis itu tidak pernah melewatkan pergantian musim bahkan sangat menyukai semua musim. Tidak heran berbagai musim tergambar di dalam dirinya. Namanya adalah Sakagami Miyuki, gadis kelas 2 SMA itu dan kebetulan berulang tahun di musim semi juga.

"Ada apa, Miyu-chan?" Seorang laki-laki tinggi, berambut pirang seperti hamparan tanaman emas di musim panas dengan sepasang kancing mata biru cerah seperti langit musim panas itu menghampiri gadis yang sedang sibuk mengamati pohon.

Gadis itu menoleh dan menggeleng cepat, rambut panjangnya ikut menari. Akhirnya laki-laki itu mengisyaratkan gadis itu dengan mata dan kepalanya untuk segera pulang.

Dengan senang hati Miyuki melangkahkan kakinya, berdampingan dengan seseorang yang disukainya dan ternyata laki-laki itu juga begitu mengagumi Miyuki dalam diam.

Langit dengan semburat ungu terang mulai menghiasi angkasa lepas di atas mereka. Dua hati saling isi dengan perasaan yang sama itu pun dipersatukan oleh takdir musim semi.

Sepulang sekolah, di ruang kelas yang berisikan benda mati dan dua orang bernyawa, lelaki itu menyatakan perasaannya. Mengulurkan tangannya yang gemetar tetapi tegar dan membungkukkan badan dengan perasaan yang begitu dalam.

❁ Anata to utsukushī ❁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang