~ INTRO ~

35 0 0
                                    

"ampunn Paman...  Ampunn sshhh ah sakit Paman, aku mohon berhenti Paman berhenti..."

"Diam kamu Dasar anak tidak berguna,"
Cplashh...
Cplashh..
"Kau hanya bisa menyusahkan ku saja"

plakkk... Plakkk... bugh bugh bugh...
Tamparan dan pukulan pun ditayangkan.
"dasar anak tidak tahu diri" Raung laki-laki itu sambil menghajarnya.

Laki-laki itu lalu berdiri mengambil cambuk yang telah ia siapkan sebelumnya.

"kemari kau anak sialan!"

"Nooo Paman, ampunnn" teriaknya sembari beringsut mundur

Ia menarik kaki nya agar mendekat, lalu membalikkan tubuhnya menjadi tengkurap.

"cplashh... Cplashh... Cplashh... Rasakan iniCplashh... Cplashh"

Laki-laki itu mengulang hal yang sama hingga membuat luka yang ada di punggung anak itu semakin parah.

"hah.. hah... Jika kau tidak menuruti apa yang aku katakan, akan ku pastikan kau mendapatkan yang lebih menyakitkan dari ini"

"hiks... Hiks... i... i... iyaaa... Paman, ssshhh" ucapnya lirih menahan perih di sekujur tubuh kecil nya.

""Tuhan... Tolong selamatkan aku hiks... Aku mohon...  Sssssh"

Ia menangis dan menangis hingga mimpi datang menjemputnya.

RASENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang