Wibu Bisa Jatuh Cinta?

Part 1: Apa itu Wibu? Apa hubungannya dengan rasa suka?

Part 1: Apa itu Wibu? Apa hubungannya dengan rasa suka?

            Apakah kamu pernah mendengar tentang anime? Mungkin yang kamu pikirkan sekarang jika kamu orang normal, adalah serial kartun jepang, tapi bagiku itu adalah sebuah mahakarya luarbiasa yang bisa diciptakan manusia. Aku tahu, kalian pasti menganggapku sebagai orang aneh yang berlebihan terhadap anime, atau sering disebut “wibu”. Yah gak aneh sih, soalnya yah seperti kalian yang pikirkan sekarang, aku adalah seorang Wibu. Aku sering bingung dengan orang yang mencap semua Wibu sebagai sampah masyarakat yang menjijikkan dan harus dijauhi. Padahal ada loh wibu yang produktif dan bisa menjadi orang yang berguna bagi orang lain. Yah tapi kali ini aku gak akan menceritakan tentang betapa mejijikkannya wibu di mata orang lain, aku akan menceritakan cerita yang mungkin akan membuat kalian paling tidak sedikit terhibur. Oh ya, saking asiknya aku berbicara aku sampai lupa mengenalkan diri, perkenalkan namaku Witing Tresno Jalaran... eh? Itumah nama tokoh Platform sebelah! Ehem, kita ulang yah. Perkenalkan, namaku Angga Pramana, biasa dipanggil Angga sama teman-teman  “normal”ku. Aku juga biasa dianggil “Ao” oleh teman-teman “sejenis”ku, “Ao” dalam Bahasa Jepang artinya “Biru”. Aku sering

 dipanggil Ao karena untuk beberapa alasan yang aku sendiri juga gak tau, aku selalu memakai baju berwarna biru. Aku juga biasa dipanggil “Aho” yang dalam Bahasa Jepang berarti “Bodoh”, karena aku orangnya agak pinter dan sedikit ceroboh. Aku adalah seorang siswa Kelas 3 di sebuah Madrasah Tsanawiyah di Provinsi Riau. Aku adalah anak bungsu dari tiga bersaudara. Aku pernah bermimpi menikahi seseorang yang aku sukai dan sampai sekarang aku tidak bisa melupakan tentang mimpi itu. Aku tahu apa yang kalian pikirkan, seorang bocah kelas 3 MTs sedang membicarakan tentang mimpinya mengenai pernikahannya dengan seseorang yang ia sukai bukankah agak sedikit aneh sekaligus menggelikan? Yah, aku juga merasa begitu. Ngomong-ngomog, siapakah yang dimaksud olehku sebagai orang yang aku sukai? Tunggu saja, nanti juga kuceritakan kok. Yang pasti, dia adalah perempuan, hahahaha! Hmmm, sudah cukup aku memperkenalkan diri. Kini sudah saatnya aku menceritakan tentang kejadian yang merubah pandanganku selamanya.