STUDENT OF THE YEAR

CHAPTER 01

Sun Saathiya - Ost. ABCD (AnyBodyCanDance) 2

*****

Faisal Avinder untuk pertama kalinya melangkahkan kakinya menyusuri lorong Saint Teresa. Ini adalah hari pertamanya di sekolah paling mewah di Dehradun. Menurutnya kesempatan ini tidak akan datang untuk kedua kali, dan ia tidak akan melewatkan kesempatan ini.

Saint Teresa adalah impiannya. Tempat yang akan mewujudkan mimpinya.

Faisal berhenti di ambang pintu aula musik, seorang gadis menarik perhatiannya. Gadis itu melepas jaketnya lalu mengikatnya di pinggang, dia berjalan ke tengah aula setelah menyalakan musik. Ketika musik mengalun, gadis itu menggerakkan tubuhnya mengikuti alunan musik. Gerakan yang cepat dan terampil.

Aula musik masih sangat sepi meski matahari sudah menampakkan dirinya, bahkan banyak juga siswa yang sudah berdatangan.

Faisal melangkah memasuki aula. Ia tidak berhenti mengamati wajah gadis itu, tidak ada ekspresi di wajahnya. Gadis itu tetap menari dan sepertinya tidak menyadari kedatangannya. Ia meletakkan tasnya di atas panggung dan mendekati gadis itu.

"Gerakan yang indah. Hanya saja, tidak dari hati," Faisal menyuarakan komentarnya.

Gadis itu berhenti menari lalu menoleh pada Faisal. Dia tidak sadar kapan pria itu ada di belakangnya. Dia bahkan menatap Faisal dengan kesal karena pria itu mengusik perhatiannya.

"Aku bahkan lebih baik darimu," ucap Faisal lagi.

Ia mulai menari mengikuti musik yang sama. Gadis itu memperhatikannya, bahkan sepertinya ia tidak bisa mengelak, pria itu menari lebih baik darinya.

"Kau ingin mengajariku bagaimana menari dengan baik? Siapa kau?!"

Faisal berhenti menari, ia mendekati gadis itu dan tersenyum lalu mengulurkan tangannya, "Tidak, aku hanya ingin bersahabat. Faisal."

"Aku tidak butuh namamu."

Faisal menarik kembali tangannya saat gadis itu mengabaikannya dan pergi mengemasi barang barangnya yang ia tinggalkan di atas panggung, lalu melangkah meninggalkan Faisal.

"Persahabatan masih sangat jauh. Dan, aku bahkan tidak ingin berteman denganmu," ucap gadis itu sesaat sebelum ia keluar dari Aula.

Faisal memperhatikan kepergian gadis itu, ia bergumam, "Gadis yang angkuh."

Seseorang menepuk pundaknya pelan, ia spontan menoleh. Pria dengan mata hijau tersenyum padanya.

"Roshni Arora, gadis itu memang angkuh dan sebaiknya jauhi dia jika kau tidak ingin terlibat permusuhan dengan kakaknya." Faisal mengernyit, pria itu mengulurkan tangannya, "Vishal Vashishta."

Faisal menjabat tangan pria itu, "Faisal Avinder."

"Siswa baru hm? Baiklah akan aku beri tour gratis mengelilingi Saint Teresa," Vishal terkekeh dengan niatnya menjadi seorang tour guide dadakan.

"Baiklah, aku sangat tersanjung haha," Faisal tertawa. Menit berikutnya Vishal ikut tertawa.

Mereka berdua akhirnya keluar aula bersama. Seperti kata Vishal, mereka pergi mengelili Saint Teresa dengan Vishal sebagai tour guide dadakan dan segala pengetahuannya.

Itu adalah pertemuan pertamanya dengan Roshni Arora si gadis angkuh, dan juga Vishal Vashishta yang berujung menjadi pertemanan.

Ini akan menjadi awal dari perjalanannya di Saint Teresa.