01

2.7K 199 5
                                    

"ishhh dimana mana ditolak, gimana mau dapet duit "ucap gadis bersurai coklat yang sedang berjalan, sembari memegang sebuah map.

"mana duit buat bayar sewa belom ada, lama lama frustasi "ucapnya menggerutu tanpa menghiraukan tatapan aneh dari pejalan kaki lain.

Terlihat dari kejauhan, sebuah brosur tertempel di tiang listrik.
Lantas ia langsung berlari mendatangi brosur tersebut.

"uwawwwwww keberuntungan berpihak padamu rosenepark" ucapnya kegirangan.

Tercantum nomor telepon di brosur tersebut, dengan secepat kilat diketiknya nomor tersebut dan langsung menghubunginya.

Butuh waktu sekitar setengah menit, untuk menunggu si empu menjawab panggilan darinya.

Halo

H-halo saya rosenepark, saya melihat brosur anda dan ada tulisan tercantum disana bahwa ditempat anda sedang ada lowongan kerja, apakah ini betul ?

Wah kebetulan sekali, memang disini sedang mencari pekerja baru, anda datang saja ke alamat ini  jl.XXx

Baik pak saya segera kesana

Pip

Telepon dimatikan secara sepihak oleh wanita di seberang sana.

"alamat nya lumayan jauh juga, mana jam segini gaada angkot " ucapnya seraya melirik jam tangan di pergelangan tanganya yang sudah menunjukan jam 20.44.

"apa aku mesen ojek aja kali ya ".

Drttt drttt

Suara handphone bergetar dari dalam tas rose, sesegara mungkin dia mengangkatnya.

Halo

Apakah ini yang bernama rosenepark ?

Iya saya sendiri, ada perlu apa ya?

Bos saya meminta saya untuk menjemput orang yang ingin melamar kerja, posisi anda sekarang dimana ?

Ohh iya iya, ini saya lagi di jl. XXX tadi saya sempet mau mesen ojol

Iya mba, tunggu saja saya segera kesana

Oke pak

Pip

Sembari menunggu orang yang dimaksud tadi, rose memainkan kakinya menendang nendang batu kecil, menciptakan suara pengisi sepi dimalam hari.

Sekitar 10 menit rose menunggu, tetapi orang yang dimaksud tidak datang, rose memaklumi karena lokasi yang terbilang lumayan jauh.

Tin tin

Sebuah mobil menepi.

Seseorang keluar dengan memakai seragam, entah itu seragam apa.

"ini mbak roseanepark ?".

"i-iya".

"kalau begitu mari masuk, saya antar anda ke kantor" ucapnya sembari memberi senyuman.

Rose memasuki mobil tersebut, membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk sampai di gedung bertuliskan jung's management.

Rose terperangah serta bingung saat sampai di gedung tersebut.

Terperangah karena gedung yang tinggi dan bernuansa mewah.

Bingung karena, kenapa bisa bisanya perusahaan sebesar ini, mencari calon karyawan hanya dengan brosur yang ditempelkan ke tiang tiang listrik.

"mari masuk mbak"ucap lelaki tadi.

"o-oh iya pak".

"anda jangan masukan kata kata tuan muda jung ke dalam hati ya mbak".

hi ! bossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang