Di Sebuah Trotoar

7 2 1
                                    

Anak itu terduduk lemas diujung trotoar. Keringatnya mengalir disekujur tubuhnya. Ia sudah tak ada tenaga sama sekali. Ia sedikit meringis,aahh.. kakinya terlalu berat untuk diluruskan. Ia menggigit bibir bawahnya. Separah ini kah kondisiku, ia membatin.

Seorang pria menghampirinya dan menawarinya makanan dan minuman. Ia menggeleng lemah. Pria itu merasa kasihan, ia menyuapi anak itu. Anak itu menolak lagi dan memuntahkan lagi makanannya. Ia kembali menggeleng lemah.

Jadi kau mau apa? Tanya pria itu gusar. Anak itu selalu menggeleng. Tanpa sadar pria itu menempeleng sang anak hingga tersungkur di trotoar dan tak bergerak lagi. Apakah aku sudah mati? Senyum sang anak terbentuk diwajahnya.

Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang