Part 6

16 0 0
                                    

  Rani kembali ke kelas,dia menemukan Aldy sedang melanjutkan makannya yang tadi sempat berhenti karena kedatangan dirinya.Rani ingin berbicara sekarang,tapi menurutnya ini bukan waktu yang tepat."Nanti aja deh,pulang sekolah.sekalian pulang bareng" ucap Rani dalam hati.
  Bel pulang pun berbunyi,seluruh murid-murid pun berbondong-bondong kembali ke rumahnya,kecuali Aldy.Sementara itu,Rani menunggu Aldy di dekat gerbang sekolah,dengan maksud ingin bicara sekalian pulang bareng.Tapi Rani tidak menemukan Aldy disana,kemudian Rani kembali ke kelas dan menemukan Aldy sedang berdiam diri di kelas sendirian,Rani pun menghampiri Aldy."Kamu kenapa masih ada di kelas?" tanya Rani."Aku piket" jawab Aldy.Rani menganggukan kepalanya dan kembali bertanya "Piket kok bengong?"."Aku sedang meratapi kepergian salah satu hal penting yang ada di hidupku" jawab Aldy sambil menghembuskan nafas sedih."Tenang,Aku gak pergi kok"jawab Rani sambil tersenyum.
  Jawaban Rani membuat hati Aldy ambyar sekaligus kagum."Ya udah,kamu piket dulu gih,nanti dimarahin sama ketua kelas" ucap Rani.Aldy menganggukan kepala sambil senyum.Di perjalanan pulang,Rani menjelaskan kepada Aldy tentang kejadian kemarin "Kemarin,aku itu lagi diajak ngobrol sama Kak Bimo,tentang olahraga basket di lorong kelas"."Kalo cuma ngobrol seperti itu,kenapa harus kamu beri senyum manis yang seharusnya milik aku?" tanya Aldy."Aku itu dari kecil diajarin buat senyum sopan,karena itu perbuatan baik dan bisa disebut shodaqoh,maaf ya kalo hal itu buat kamu marah" ujar Rani.
  Aldy pun memaafkan Rani dan berusaha kembali untuk mendapatkan hati Sang murid baru."Ya udah,aku maafin deh,tapi aku sekarang mau nganterin kamu sampe ke depan pintu rumah ok?".Rani menganggukan kepala yang artinya setuju

Not romantic love (a school love story universe #1) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang