Bercerita tentang Ryuki yang tidak sengaja terlempar ke dimensi lain, dan di dimensi lain itu ia bertemu dengan saudari kembarnya dan disinilah hidup baru Ryuki di mulai
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di arena Ryuki dan Yuuki sudah siap untuk bertarung. Namun dari raut wajahnya nampaknya Ryuki masih belum siap dan grogi.
"(Waduh gimana nih, aku tidak pernah bertarung sebelumnya, gimana nih?, gimana nih?, gimana nih? ) Batin Ryuki nervous dan keringat mulai bercucuran di wajahnya.
Sementara Miku dan Asep kembali ke tempat duduk penonton, dan di sana terdapat Haruna yang ditemani Layla dan Nana yang pindah tempat duduk.
"Oh ada Layla & Nana juga" ucap Miku menyapa mereka.
"Akang Asep" ucap Nana memanggil Asep.
"(duh aing mah)" umpat Asep.
"Oh Miku selamat atas kemenangan mu tadi ya" ucap Layla memberikan ucapan selamat.
"Wah Miku kamu hebat sekali mengalahkan pengguna pedang besar tadi dengan sekali serangan.
"Terima kasih Layla, Haruna" ucap Miku kemudian mereka duduk dikursi kosong yg tersedia" ucap Haruna.
"Terima kasih Layla, Haruna" ucap Miku kemudian mereka duduk dikursi kosong yang tersedia.
"Baiklah bersedia, Siap.., Bertarung!" ucap but Srikandi memulai pertarungan.
Yuuki yang pertama mulai menyerang dengan pedangnya. Sementara Ryuki hanya menangkis dan menghindari serangan Yuki tanpa menyerang sedikit pun.
"Hei Miku" ucap Layla.
"Ya" Sahut Miku.
"Kenapa dia daritadi bertahan mulu, bahkan aku tidak melihat dia akan melakukan serangan balik" Tanya Layla penasaran.
"Mungkin karena ini adalah pertarungan pertamanya" jawab Miku.
"He! jadi ini Pertarungan pertamanya?" Ucap Layla agak terkejut.
"Dikarenakan di dunia lamanya tidak ada konsep kekuatan jadi kemungkinan dia tidak pernah bertarung sebelumnya" ucap Miku.
"Seperti itu kah" ucap Layla.
Kembali lagi ke arena pertarungan, disana Ryuki masih bertahan dengan menangkis semua serangan Yuuki, Sampai disaat Ryuki menahan serangan Yuki dengan kedua katananya.
"Kenapa dari tadi kamu hanya bertahan Ryuki?" tanya Yuuki.
"Aku belum pernah bertarung sebelumnya, jadi aku tidak tau cara menyerang, tapi aku lumayan berpengalaman dalan menghindar" ucap Ryuki sambil menahan serangan Yuuki.
"Oh.. Seperti itu, aku ingin tau apa kau bisa menghindari serangan ini, Blizzard!" ucap Yuuki kemudian ia melompat kebelakang dan melakukan gerakan menebas hingga dari tanah muncul barisan kristal es yang mengarah ke Ryuki dengan kecepatan tinggi.
