Ada banyak jutaan bintang dilangit. Entah untuk apa Tuhan menciptakan bintang sebanyak itu. Apakah untuk hiasan semata? Atau untuk menerangi langit saat malam hari?
Entahlah hanya Tuhan yang tahu akan hal itu.
Tapi ada satu bintang yang menarik perhatianku. Bintang itu terlihat berbeda dari yang lain. Begitu terang dan menarik untuk dilihat setiap saat. Rasanya aku ingin menggapainya. Tapi itu tidak mungkin. Lihat sekarang tanganku terlalu pendek untuk menggapainya. Lalu apa yang harus aku lakukan? Mungkin seorang ilmuan bisa menggapainya atau mungkin seorang astronaut bisa menggapainya? Entahlah. Aku orang biasa dan bukan orang yang punya banyak uang untuk menyewa kapal luar angkasa atau rokèt. Tak apa aku hanya bisa memandangnya dibawah langit malam. Hey aku menggapainya dengan pesawat kertas yang aku buat apa aku bisa? Aku mencobanya berkali-kali tapi lagi-lagi pesawat kertas itu jatuh dan jatuh lagi. Aku sadar sekarang kenapa pesawat kertasku jatuh berulang kali karena aku tidak mungkin bisa menggapainya. Aku menyerah. Aku terlalu lelah untuk menatap keatas terus menerus dan menerbangkan pesawat kertas setiap saat. Aku berhenti. Aku berhenti dari kebiasaan yang aku lakukan. Aku tidak bisa menggapainya.
Hanya satu hal yang bisa aku lakukan yaitu berharap pada sang Pencipta yang menciptakan alam semesta. Aku harap Tuhan mendengarkanku. Hanya kepada-Nya aku menyembah dan hanya kepada-Nya aku berharap.
Jadi apa yang kamu harapkan selama ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SELF
HumorHanya sebuah pelampiasan. Yang mungkin akan membuat diri ini sadar. #Andasukasilahkansinggah #Andatidaksukasilahkanpergi
