benci!! -02

34 5 2
                                    

Jennie memiringkan kepalanya nya bahwa ia tak paham dengan perkataan yoongi.

"Wendy? Siapa?" Entah kenapa Jennie ingin tau sekali dengan gadis bernama Wendy.

"Yang tadi memanggil ku"jawab yoongi lalu meselonjorkan kaki nya kedapan.

Jennie hanya mengangguk walau dia sempat ragu.

"Emm udah sore nih, masuk yuk" dia membuka pintu lalu masuk kedalam rumah, meninggalkan Jennie sendiri yang di depan.

Sepertinya yoongi merahasiakan sesuatu.

Jennie cepat-cepat mengelengkan kepalanya, ia tidak ingin tahu yoongi lebih dalam.

Dan tidak terkesan kepo dengan kehidupan nya.

Jennie memasuki rumah yoongi dan mendapatkan yoongi yang sedang mengulurkan sebuah handuk kepadanya.

"Buat apa?" Tanya Jennie yang menatap terkejut kearah yoongi.

"Mandi lah apa lagi" Jennie pun segara menganguk dan mengambil handuk itu dari tangan yoongi.

"Kalau udah mandinya bilang!!!" Yoongi berteriak ketika Jennie ingin menutup kamar mandi nya.

----

"Jen, kamu tidur di atas aku tidur di bawah ya?" Ujar yoongi ketika selesai membereskan tempat tidur nya.

Jennie mengeleng cepat dan menarik yoongi untuk tidur di kasur nya.

"Aku yang tidur di bawah!" Seru Jennie dan mengambil beberapa bantal.

"Gak Jen, masa tamu tidur di bawah, gak enak akunya" yoongi mengambil bantal yang sedang di genggam Jennie.

"Emang gak ada kamar lain gitu? Kamar bekas orang tua mu misal nya?"

Jennie tersadar akan hal itu, dia menutup rapat-rapat mulut nya, aneh sekali dia terus-menerus membawa-bawa orang tua yoongi.

Yoongi terkekeh sedikit "kamar orang tua ku sudah ku jadikan gudang tempat koran-koran tadi, wajar saja jarang di bersihkan" ucap nya.

"Yasudah kita tidur bersama saja!" Jennie langsung menarik yoongi lagi dan menyelimuti nya.

Jennie tidur di sebelah yoongi.

"Kau keras kepala sekali" ucap yoongi membuat Jennie melotot kesal.

Jennie tidak menghiraukan apa kata yoongi, lebih baik ia tidur saja.

"Jen..."

Jennie mendengak melihat yoongi yang ada diatas kepalanya, wajar saja yoongi lebih tinggi darinya.

"Maaf yah, gak makan malam dulu"

Jennie mengeleng maklum.

Tadi sempat yoongi menawarkan makanan tapi malah bahan dapur nya habis semua, jadi malam ini mereka gak makan.

Yoongi sudah biasa dengan hal ini, tidak makan dalam sehari saja pun ia kuat, tapi ia tidak enak dengan Jennie, selaku tamunya, ia tidak menjamu Jennie dengan enak.

"Gak papa kok" jawab jennie.

Jennie memeluk pinggang yoongi secara perlahan, membuat yoongi terkejut, yoongi ingin saja berbicara bahwa ini tidak baik.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 07, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

untuk mu Yoongi (MYG x KJN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang