『6』

461 55 8
                                    

•••Budayakan bemberi vote sebelum membaca•••

Baru saja (y/n) bangun dari tidurnya namun kli ini moodnya tak sebaik seperti biasanya.

Pasalnya baru saja ia bangun dan ia sudah disambut oleh beberapa orang yang kini tengah berlalu lalang dirumahnya. Namun kali ini mereka bukanlah teman bisnis ataupun teman leo maupun dirinya melainkan mereka adalah seorang yang baru saja dipekerjakan oleh leo untuk mengurus rumah dan dirinya dan sudah jelas (y/n) sudah prnah mearangnya

"Nee leo-kun apa maksudmu ini kenapa banyak sekali maid dirumah kita bukankah kita sepakat untuk tidak mempekerjakan maid" keluh (y/n) kesal kepada Leo yang tengah membaca kertas² lagunya di halaman belakang

"Hmm...tapi kali ini berbeda, sekarang ini kau sedang mengandung seorang anak diperutmu jadi kau tidak boleh terlalu lelah karna siapa tau anak kita akan menjadi seperti Mozart yang genius whaha~" balas leo

"Lupakan soal Mozart untuk sekarang memangnya siapa yang menyarankanmu ide ini hm?" tanya (y/n) masih kesal ya karena tidak mungkin seorang Tsukinaga leo mendadak menjadi perhatian seperti ini bukan

"Whahaha~hidoi na (y/n)-chan bagaimana pun juga aku pasti tau lah dan juga aku tidak sendirian Sena dan Arashi juga membantuku untuk mencari para meid itu" balas leo yang kemudian bangun dari tempatnya dan menghampiri istrinya yang sepertinya sudah memuncak akan kemarahannya yang sebentar lagi akan meledak

"Ayolah My Princcees jangan marah itu tidak baik untuk anak kita dan juga apa perlu aku memanggil anzu kemari untuk menemanimu?" lanjut leo bertanya

"Huwaa~baiklah tolong tlp Anzu-chan yh aku sangat merindukannya" kata (y/n) yang tiba² saja matanya bersinar seperti Tsukasa yang senang saat akan diberikan manisan//g jg

'Ha ha ha emang benar kata ritsu mood Seorang wanita hamil memang mudah berubah-ubah' batin leo Sweatdrop

"Baiklah aku akan memanggilnya tapi ingat perkataanku jangan mengerjakan pekerjaan yang terlalu berat oke" Ujar Leo

"Yh baiklah kali ini aku akan menurut tpi jika aku bosan aku boleh melakukannya yha" balas (y/n) yang masih dengan raut wajah cemberut

"Hah..baiklah terserah kau kalau begitu aku pergi dulu yh" kata Leo yang kemudian mulai mengelus surai (y/n) sambal mencium pucuk rambutnya

"Are kau hari ini tidak libur?" tanya (y/n) cengok

"Heheh t-tidak," balas leo sambal menggaruk tengkuknya yang tak gatal dan memalingkan wajahnya kesisi lain

"Hooh AKU KIRA KAU LIBUR HARI INI MAKANNYA KAU SEDANG DUDUK SANTAI DI TAMAN Lalu kenapa kau tidak segera berangkat hah?! APA KAU TIDAK TAKUT AKAN DIMARAHI IZUMI-KUN HM" Omel (y/n) ke ada Leo yang sudah pasti mungkin suaminya ini tengah membolos kerja lagi

"Whahah~tidak apa karna Sena sendiri yang menyuruhku berangkat setelah kau terbangun " jawab Leo sambil menepuk pucuk kepala (y/n)

*hah~~(y/n) pun menghela nafas setelah pembicaraan itu kinimereka berdua pun tengah berada diambang pintu depan dan sudah terlihat sebuah mobil mewah berwarna hitam tanpa pengemudi itu

"baiklah kalua begitu apa kau sudah sarapan Leo-kun??" tanya (y/n) lembut

"tentu saja sudah tak perlu khawatir dan ah yh nanti aku akan pulang cepat dan jaga kesehatanmu" ujar leo yang masih saja mengelus rambut (y/n)

"hah ha'i leo-kun cepat sana berangkat dan berhentilah memainkan rambutku itu karna aku baru saja menyisirinya kau tau" kata (y/n)

"wahaha~~baiklah kalua begitu ittekimasu" kata leo yang kemudian mencium dahi sang istri lalu pergi masuk kedalam mobil hitam yang berada didepan rumah itu

"ha'i ittarasai" balas (y/n) sambal melambaikan tangan akan kepergian leo

 Life after marriage || Tsukinaga Leo X Readers [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang