YOUR BEAUTIFUL EYES

BUKAN ORANG YANG SAMA

*****

Tok.. Tok..suara ketukan pintu

" Freyaaa....Freyaaaa, bangun. Kamu siap siap sana, nanti adikmu terlambat kesekolah " Panggil ibunya Freya membangunkan.

" iyah bu, masih ada waktu 5 menit lagi " Sahut Freya dari dalam kamar, kemudian memejamkan matanya kembali untuk melanjutkan tidurnya.

Melihat anaknya masih tertidur sangat pulas, Bu Wina sengaja memercikkan air ke wajah Freya.

" Freya, bangun kamu..lihat ini sudah jam berapa ? Nesya udah selesai, dia lagi nungguin kakak kesayangannya buat ngantar dia kesekolah..Freyaaaa !! Bentak Bu Wina.

Freya pun langsung bangkit dan menuju kamar mandi, dia hanya menggososk gigi dan membasuh wajahnya. Pergerakannya pun sangat lambat, sehingga membuat adiknya Nesya berburu waktu dengan gerbang sekolah, yang setiap saat gerbang itu berubah menjadi pembatasan antara siswa yang rajin dan tidak.

" kak, Nesya udah mau Terlambat ini kak..gimana ? " Ujar Nesya khawatir sambil memperhatikan jam tangannya.

" oke, tunggu kakak diluar, kakak mau panasin sepeda Motor kakak si butut " Jawab Freya 

Ketika ingin di starter, ternyata sepeda motor nya Freya mengulah kembali, mogok terjadi lagi. Berkali kali Freya mencoba untuk menghidupkannya dengan berbagai cara, tetap tidak mau hidup. Tidak mau Nesya terlambat kesekolah, Freya mencobanya sekali lagi, dan akhirnya bisa

" Maaf lama sya, tadi mogok lagi, semoga saja nanti tidak mogok dijalan, hahahha" Canda Freya guna mengibur adiknya.

Mereka berdua pun berangkat menuju sekolah. Freya melaju dengan kencang memburu waktu agar Nesya tidak terlambat kesekolah. Tepat dipersimpangan tempat pemberhentian bus, sepeda motor Freya tiba tiba mogok kembali.

" sya, sepertinya kamu harus naik bus aja ke sekolah deh, si Butut ngulah lagi ini " Ujar Freya sambil berusaha menghidupkan kembali sepeda motornya.

" yaudah kak, Nesya naik bus aja " jawab Nesya

" aduhh, gimana ini ? bus nya keburu udah lewat kak.. " sambung Nesya

" ayo, kita kejar , sepertinya bus itu masih bisa berhenti" Kata Freya sembari menarik tangan adiknya agar bisa berlari mengejar bus itu.

Tak seberapa jauh dari tempat pemberhentian bus, tiba tiba saja Nesya merasakan sakit di dadanya. Seketika saja Nesya langsung terjatuh, dia menepuk dadanya dengan kuat untuk menahan rasa sakit yang dirasakannya. Freya langsung panik dengan keadaan Nesya.

" Nesya, nesyaa..." Panggil Freya panik
" kak, sakitt...apa kambuh lagi ? kak... sakitt kakk,,,,sakiitt " Ujar Nesya dengan suara tersengal sengal menahan sakit yang dirasakannya. 

Freya panik, karena tidak ada satupun kendaraan yang lewat dari persimpangan itu. karena, di persimpangan itu memang sepi, hanya bus dan kendaraan Pribadi  yang lewat dan itu pun di waktu tertentu. Ingin menelpon ibunya, tetapi Handphone Freya ketinggalan, Freya pun membuka tas sekolah Nesya

" sya, Hanhphone kamu mana ? " tanya Freya panik. Nesya sudah tidak bisa menjawab pertanyaan kakaknya. 

" Nah ini dia..lah kok malah mati ? astaga, Hp nya lowbet lagi " ujar Freya semakin panik tak karuan.

Dari kejauhan terdengar suara kendaraan Mobil yang sedang melaju, pantulan kaca depan mobil itu menyilaukan mata Freya. Secara perlahan, Freya menyandarkan adiknya dekat dengan dinding jalan tersebut. Tanpa berpikir panjang, Freya langsung berdiri dipinggir jalan dan melambaikan tangannya kearah mobil yang sedang melaju kencang. Freya berpikir mobil itu akan berhenti, tetapi yang ada mobil tersebut masih tetap di kecepatan yang sama.