~mencoba kabur~

7.4K 344 23
                                    

Setelah meninggalkan Dera dan mengunci nya di kamar tersebut. Derel mendial nomor seseorang
"Halo tuan"
"aku telah mengirimkan gambar seseorang, aku tunggu info lengkap dan sedetail nya dalam waktu 20menit, kirim ke alamat email ku, aku tunggu dari sekarang ingat itu!" Ucap Derel dengan tegas dan penuh ancaman
"Baik tua- " belum selesai menjawab , Derel sudah mematikan panggilannya.

Setelahnya Derel keluar dari mansion nya menuju mobilnya, disana sudah ada Dave dan satu orang supir nya

"ke basecamp" Ya basecamp yang dimaksud adalah, basecamp yang di dalamnya terdapat Bisnis ilegal dan tempat permainannya..

***


Derel kini sudah sampai di Basecamp nya, hanya Derel dan Dave yang masuk ke dalam, sedangkan supirnya menunggu di mobil.

di dalam Basecamp terdapat 7 orang , 2 orang di antaranya dalam keadaan duduk di kursi dengan tangan nya terikat dan muka yang bonyok dan penuh luka luka

dan lima orang nya adalah anak buah dari Derel Alegio Madison

"Rel mereka kami temukan tadi malam dari tempat persembunyiannya" ucap Dave menjelaskan 2 orang pria yang terikat yang ada di hadapan Derel

"Mereka adalah pemimpin dari klien kita yang ingin mencoba menipu kita seminggu yang lalu, saat kau merasa curiga dengan klien kita yang langsung setuju dengan harga yang di tetapkan, ternyata kecurigaan mu emang sangat tidak di ragukan , dan akhirnya kau tau lah aku dan yang lainnya bermain sebentar dengan mereka, tapi sayang satu berhasil kabur, bukan sayang sih tapi lebih tepatnya sengaja aku biarkan salah satunya kabur, tanpa dia sadari diam diam saat sedang bermain aku menempelkan sebuah chip di sepatu nya, karena aku ingin tau keberadaan boss nya, setelah melacak keberadaannya aku dan yang lain langsung ke tempat tapi sayang mereka berdua sempat kabur dan bersembunyi hingga tadi malam barulah berhasil mendapatkan dari tempat persembunyian nya" jelas Dave panjang lebar kepada boss nya sekaligus sahabatnya itu.

"Sudah tau apa motif nya ?" tanya belum Derel menatap tajam ke arah 2 orang di hadapan nya ini, yang sudah sangat lemah sekali

"Awalnya sulit, tapi setelah membuat nya merasakan rasanya akan bertemu malaikat maut, barulah mereka mengatakan sejujurnya"

Setelah nya Derel tanpa ba-bi-bu langsung menembak ke arah mereka tanpa ada belas kasihan sedikit pun, hingga Mereka kini sudah tak bernyawa

"Bereskan!!! Seperti biasa Jangan ada jejak sedikit pun"

Tiba tiba...
Ting... Bunyi email masuk dari ponsel Derel, kemudian Derel cepat membuka dan membaca nya isi email tersebut

To : DerelMadison@gmail.com
B.I.O.D.A.T.A ANDERA CLARA FARASYA

Derel keluar membaca nya dengan rasa penasaran dan sangat antusias sekali

***

Dera berusaha meminta tolong kepada siapapun yang mendengarnya.
Ia menggedor pintu kamar dan teriak minta tolong

Dera berdoa di dalam hati agar dimudahkan Allah keluar dari tempat terkutuk ini..

Dera terus menggedor pintu tanpa henti, walaupun tangan nya merasa sakit ..

Ketika Dera melihat jam yang menunjukkan pukul setengah 3, dan ia teringat dia belum solat zuhur sejak ia bangun dari tidurnya Karena..
Tiba tiba Dera mengingat kejadian dari awal ia menunggu di depan gerbang hingga ada mobil yang berhenti di depannya dan tak lama muncul seorang pria berjas hitam dan kacamata hitamnya , tak lama pria itu menyekap nya, setelah itu tak ingat lagi.

Hanya saja ketika dia bangun dia sudah di kamar ini.

Dera cepat cepat menuju ke kamar mandi untuk wudhu yang ada di kamar tempat ia dikurung sama pria sombong itu

Setelah selesai berwudhu dia mencari keberadaan tas nya yang di dalamnya terdapat mukena yang selalu ia bawah kemanapun.
Dera menemukan tas nya yang terbuka di atas sofa
Ia buru buru mengambilnya dan memakainya..

Dera sempat bingung awal nya karena ia tak tau arah Kiblat
Akhirnya Dera menentukan arah Kiblat dengan keyakinan yang mantap.

Setelah selesai sholat, Dera pun tak lupa berdoa kepada Sang Maha Penghilang Masalah, agar segera di cabut masalah yang sedang di hadapi nya

Dera bersimpuh di hadapan Allah agar diberi kemudahan untuk keluar dari tempat ini.

Selesai sholat Dera mencari ponselnya yang ada di dalam tas nya, tapi sayang Dera tak menemukan nya

Dera teringat ketika ia mengambil mukenah di dalam tas nya, tas nya dalam keadaan sudah terbuka
Dera sangat yakin sekali bahwa pria sombong itulah yang mengambil ponselnya, padahal itulah satu-satunya harapan Dera untuk keluar dari sini, tapi sayang ponsel nya kina sudah tak ada..

Dera ingin menangis sekali, karena harapan nya untuk keluar dari sini sudah musnah.

Tapi tiba tiba Dera mengingat sesuatu....

Maap yaaa di STOP , biar penasaran hehe..
Auto ngantuk banget 😁

Sempat cuman pas malam aja

Insyaallah besok malam ya auto sempetin deh lanjutin nya ( DENGAN SYARAT kalau baca di tinggalkan jejak vote dan komentarnya yang banyak biar auto semangat ) 😜😉😄

Makasih , good night semoga tambah penasaran , luvyu my Readers♥️

MAFIA HUSBAND's ✅ ( completed ) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang