BAB III

258 9 1
                                    

***
5 Tahun silam...

"Soonyong tunggu!!"

teriak Jun saat mengejar soonyoung yang berlari meninggalkan Jun.
Jun mencengkram tangan Soonyong dengan kasar.

"Lepas!!"

kesal soonyoung mencoba melepaskan cengkraman Jun.

" gue suka sama lu! gue cinta! tolong beri gue kesempatan!"

mendengar pengakuan Jun,Soonyoung membulatkan matanya seraya mulutnya ikut menganga.

"a...ap..apa yang lu katakan Jun?"

"Gue suka sama lu,gue cinta soonyoung sama lu!please! jadilah pacar gue"

"Jun!!stop hentikan!"

teriak Soonyoung membuat Jun diam.

" gue gak bisa pacaran sama lu jun!! hati gue gak akan gue kasih sama orang seperti lu yang hanya mempermain kan hati seseorang!"

Mendengar jawaban yang Soonyoung berikan,tenggorokan Jun mulai mengeras,raut wajah nya mulai berubah dengan kemarahan,pasalnya..Jun tidak pernah mendapatkan penolakan selama ini,apa yang dia mau dan dia suka...dia akan mendapatkannya...tapi kali ini Seorang Soonyoung mampu menolak apa yang Jun mau.

"gue gak butuh penolakan!"
Jun kemudian menarik tangan Soonyong.Meski dengan sekuat tenaga Soonyoung mencoba melepaskan tapi tak bisa,cengkraman Jun terlalu kuat.Jun menarik Soonyoung masuk kesebuah ruangan kosong di sekolah nya,mungkin itu gudang.Jun menghempaskan tubuh Soonyong ke lantai dengan sedikit keras,membuat Soonyoung mengeluh kesakitan

Belum juga soonyoung bangun Jun mulai mendekati Soonyong yang terjatuh di lantai tadi.

"Meski gue gak mendapatkan cinta lu!,setidak nya gue bisa merasakan hangat nya tubuh lu Kwon soonyoung"

Jun tersenyum sinis pada soonyong dan langsung menyergap tubuh soonyoung.

"Jun!apaan sih lo!,hentikan!! gue mohon hentikan"

Tangis Soonyoung mulai menggema ruangan,bukannya mengehtikan pergerakanya,Jun malah semakin bringas seperti macan yang akan memakan mangsanya.
Soonyoung terus meronta ronta untuk membebaskan diri nya..

"Jun stop!!,arhhh!!"

Teriakan Soonyoung terhenti begitu tamparan keras menghampiri pipi Soonyoung.

Soonyong tidak pingsan,hanya saja dia merasa percuma melakukan apapun,karna kemeja seragam nya sudah mulai terbuka akibat Jun menarik paksa kemeja nya,badan nya terasa nyeri akibat Jun terlalu kasar melakukannya,kini dia hanya bisa menangis dan meratapi apa yang sedang Jun perbuat kepadanya.

"BRUKK!!"

Sebuah pintu di dobrak oleh seseorang.

"JUN!!"

mendengar itu,Jun langsung gelagapan,Jisoo datang menarik kerah jun dan langsung menghajar jun.

"Apa yang lo lakuin anjing!!"

teriak jisoo sambil tak menghentikan hajaran tangan nya pada muka Jun.

Soonyoung yang melihat itu langsung mengambil posisi duduk dan memeluk kakinya,badanya bergetar,tangisannya pecah.

melihat itu,Jisoo menghentikan aksi nya dan  melepaskan cengkraman tangan nya dari kerah baju Jun,Jisoo berlari ke arah Soonyoung dan memeluk nya..setengah badan Soonyoung sudah terlepas dari penutup nya...

"ayo kita pulang"

gumam Jisoo sambil menuntun Soonyoung berjalan keluar.


***

Soekmin keluar dari mobil yang dia kendarainya, dan mulai berjalan memasuki kelas nya,tapi Jun menghentikan langkah Seokmin.

"Gimana?  apa yang lu putuskan sepupu kesayangan ku? "

perkataan Jun membuat Seokmin merasa geram.Seokmin memandang Jun dengan tatapan marah.

"gue gak mau melakukan keduanya"

jelas Seokmin

"hm..ok..." seru jun

"jangan menyesal sama apa yang akan terjadi berikut nya"

bisik Jun tepat di telinga Seokmin,lalu pergi meninggalkan Seokmin.

"ARGH!!!!"

umpat Seokmin sambil mengusak kasar wajah nya.

"Soonyoung, bantu mengerjakan ini,gue belum  menyrlesaikan nya,takut sama pak kim...hari ini dia yang akan mengajar kan? "

teriak Seungkwan ketika baru saja memasuki kelas nya dan mendapatin Soonyoung ada di bangku nya.

"lu belum ngerjain satu pun? "

yang di tanya hanya menggelengkan kepala nya sambil memasang tampang memelas,Soonyoung hanya menghela nafas lelah...

Seokmin masuk ke dalam kelas,Seungkwan dan Soonyoung reflek mendongkakan mukanya ke arah Seokmin dan memberikan senyuman.

"lu kenapa? sedang ada masalah? kucel banget tuh muka? "

Seungkwan menatap Seokmin dengan intens menunggu jawaban dari pertanyaan nya.

"Gak gue gak apa apa "

jawab Seokmin datar

kemudian pak kim memasuki kelas Seungkwan pun memposisikan duduk nya dengan baik.

"jam istirahat,gue mau ngomong sama lu,temui gue di atas sekolah"

bisik Seokmin.

Soonyoung hanya mengerutkan alis nya karna tak mengerti.















hy gaes!! makasih ya udah baca ceritaku
aduh maaf kalo ada kesalahan kata kata,typo yg over....

pokonya banyak banyak makasih sama kalian

❣️❣️❣️❣️

-GOMAPDA-[Completed ✔️✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang