🌷0.2🌷

17 8 3
                                    

🍒Selamat Membaca🍒
.
.
.
.
.

Jam pelajaran kedua pun tiba

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jam pelajaran kedua pun tiba

Ahrin mulai panik, dan sekarang ia merasa seperti sedang Anxiety

" Kamu kenapa rin? " - Tanya Jiheon

" E-eh Jiheon, Ahrin ke kamar mandi dulu ya, Jiheon istirhat bareng Sejeong bareng Yoojung lagi dulu ya " - Pinta Ahrin ke Jiheon

Dari jauh sebenarnya Seulgi sudah menatap Ahrin sinis

" Hm, ok bye " - Jiheon lalu keluar, hm mungkin dia ke kelas Seje dan Yoojung

" cepetan, gw gak suka yang lama " - Bisik Seulgi saat melewati Ahrin

Ahrin pun segera menuju belakang sekolah dengan keringat dingin

Saat sampai disana...

" Nih dia Gengs si cupu yang berani demen sama Tiwai gw " - Ucap Seulgi sambil menyilangkan tangannya di depan dada

" Haha sekeren apa lu kira diri lu sampe merjuangin Taeyong ? " - Irene sambil mendorong kecil pundak Ahrin

" Tuh liat guys, baru digituin aja udah gemeteran sampe berani-berani nya suka sama Taeyong " - Eunbi

" Elah belum diginiin " - Ucap Sowon sambil menjambak rambut Ahrin dengan kencang

" Akh sakit sowon " - Rintih Ahrin sambil memeggang rambutnya

" Hahaha denger ya Lu gak lebih dari gw " - Seulgi sambil menyiram Ahrin

" akh " - Rintih Ahrin (2), Jambakan nya dilepas dan ia terjatuh ke lantai

" Nih ya Sat, Ini masih awal, kalo kita sampai tau lagi kalo lu suka sama Taeyong, kita bakal lakuin lebih dari  ini Jing " - Jennie sambil menendang kecil

" Dah yuk guys " - Irene

Dan mereka pun pergi meninggalkan Ahrin yang menangis sambil menatap mereka

Dan mereka pun pergi meninggalkan Ahrin yang menangis sambil menatap mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Red Tulip [Lee Taeyong] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang