Rinduku semakin murka
Kepada kamu yang dibentang jarak aksa Hanya mampu memelukmu dalam do’a Selebihnya aku tak bisa
Semesta seakan enggan mempertemukan
Belum merestui untuk melepas kerinduan
Membiarkan dua insan yang saling mengasuh asmara
Bekerja keras untuk menahan pilu di relung luka
Untuk saat ini, hingga entah sampai bila
Tapi yang kutahu
Melangitkan namamu adalah jalan satu-satunya
Untuk mengikis rindu yang semakin murkaDalam dekap luka, 2 Juni 2020
